Beberapa saat kemudian Om Adi telpon lagi.
"Biadab kamu Rio" sergahnya
"Lebih biadab mana, kelakuan Om atau Aku"
"Maksudmu apa Rio"
"Iqbal di hotel, teman priamu di pantai, cewekmu dirumah...belum yang lain lain. Om pikir Rio tidak sakit hati. Om pikir Rio ini boneka yang enggak punya rasa"
"Om minta hapus semua foto foto itu."
"Maaf Om. Videonya akan Rio upload ke XXXVIDEO, Rio pasti dapat untung dari sana."
"Rio, gak nyangka Om, kamu sekeji itu Rio"
"Om yang keji, tidak punya hati. Sebentar Rio mau kirim videonya" kataku dan sending video.
"Silahkan menonton bokep Gay Om" WA ku.
Mungkin setelah dilihat video yang kukirim dia langsung Video Call. Aku terima.
"Rio...kamu dimana?" Tanyanya.
Kutunjukkan aku dalam mall di pusat hiburan.
"Dah lihat kan" kataku.
"Om mau ketemu kamu Rio"
"Maaf Om. Rio lagi sibuk. Gak bisa diganggu" kataku mematikan hp ku.
Om Adi menelpon lagi.
"Akan Om tunjukkan Video ini ke orang tuamu Rio, biar mampus kamu"
"Silahkan Om. Dan perlu Om tau, video ini akan tersebar di perusahaan Om"
"Biadab kamu anjing"
"Dan satu lagi Om. Di video itu hanya wajah om yang aku ambil. Jadi jangan bodoh. Om pintarnya hanya mempermainakan orang. Tapi bodoh mengambil tindakan" kataku berapi api."Coba ditonton lagi Om. Biar om puas" sambungku.
"Kurang ajar sekali kau Rio"
"Om yang bikin Rio kurang ajar. Mulai sekarang Om harus nurut apa kata Rio. Rio masih mau melobangi Om. Nanti Rio WA"
Kumatikan hpku lagi.
Telpon Om Adi tidak kuterima lagi walau dia berkali kali menelpon.
******
Seminggu kemudian
Setelah uang sekolah yang terakhir dibayar Om Adi, aku melihat mereka di parkiran.
Waktu itu, pelajaran sekolah baru selesai.
Ternyata OM adi datang khusus bayar uang sekolanya Iqbal..
"Bal, 'gout' duluan ya" kataku menaiki motorku.
"Ok Rio. Hati hati" kata Iqbal.
Om Adi hanya memandangku tanpa ada kata kata lagi.
Biasanya dia memanggilku. Tapi kali ini tidak.
Aku berfikir, Om Adi pasti benci sama aku. Dan aku tidak memikirkan itu lagi.
Sebenci bencinya dia padaku, tidak sebenci hatiku padanya.
Cinta berubah jadi Benci.
Setelah diluar lokasi sekolah, kuhentikan motorku. Dan ku WA dia.
"Rio mau menikmati lobang mu lagi." Kukirim dengan foto kontolku yang berdarah saat memerawani dia.
"Anjing" balasnya.
"Ya, Rio mau ambil lobangmu dengan doggy style. Dimana bisa ketemu" balasku.
"Jangan harap Om mau layani kamu"
"Ok. Dengan begitu Om akan jadi bulan bulanan nantinya"
"Maksudmu"
"Foto foto Om akan tersebar. Tak perduli Rio melanggar UU IT. Yang ingin kurasakan adalah lobangmu. Sama seperti Om melobangi Rio dan Iqbal" kataku.
KAMU SEDANG MEMBACA
ME AND MY GIRLFRIEND'S FATHER ( BISEX )
FantasyRio yang Gay suka kepada Om Adi ayah dari "teman"nya yang bernama Pratiwi. Apakah Rio bisa menaklukkan Om adi yang Straigh? Dalam perjalanan cinta, Rio sering tersandung oleh indah cinta. Tapi Rio bisa menemukan keinginannya tanpa embel embel cinta...
