6. RASA JATUH HATI

4K 131 5
                                    

Menunggu hasil ujian, pelajaran sudah tidak ada. Siswa siswa hanya absen dan tidak ada kegiatan.

Aku terlambat sekolah hari ini. Dengan mengendarai motor matic ku, aku menuju sekolah.
Pelan pelan saja, tapi pasti.

Sampai di sekolah, kuparkiran motorku. Tidak kuperhatikan siapa siapa disana. Aku berjalan menuju kelas dengan tas punggung ditanganku.

"Rio..." Suara Om Adi dari belakangku
Aku menoleh kebelakang.

"Ehh Om ganteng. Darimana Om, Rio tidak liat tadi" kataku.

"Dalam mobil. Om liat kamu, Om keluar. Kenapa terlambat"

"Kan gak ada kegiatan Om. Jadi agak telat" kataku "Om, Rio masuk dulu ya. Nanti ngobrol lagi"
Hadehhh...gak tepat banget sih waktunya. Padahal aku mau ngobrol banyak sama Om Adi.

"Iya Rio, sampai nanti"sahutnya.
Kutinggalkan Om Adi tapi hatiku mendua. Kapan lagi kesempatan. Akhirnya aku balik lagi.

"Kok balik lagi Rio" tanyanya heran.

"Rio hanya mau minta nomor hp Om, bisa gak"

"Oh nomor hp. Bisa." Om adi menyebut nomornya dan kusimpan di hp ku. Aku  langsung Ping.

"Makasih Om 💙" Tulisan WA ku. Aku pergi. Aku memutar otak bagaimana caranya agar bisa berdua dengan Om Adi.

Tidak dibalas, hanya centang dua biru

"Hmmm dibaca juga"
Hanya dibaca aja hati ini bahagia banget. Berharap ada lanjutannya.

Di jalan, pikiranku ingin rasanya melakukan hubungan sex, hasrat ini sudah terpendam lama. Aku langsung ke ruang guru tanpa masuk kelas.

"Selamat pagi Pak yang ganteng ganteng. Selamat pagi Bu yang cantik cantik" sapaku di ruang guru.

"Pagi Rio. Ada apa kau pagi pagi dah muji muji begitu" sergah wali kelasku.

"Ibu, dibilang cantik galak, apalagi dibilang jelek, kepala Rio dipletuk kali" kataku yang disambut ketawa guru guru.

"Iya ada apa Rio tampan"

"Cieee...cieee...ehemmm" sambut guru yang lain.

"Rio mau minta izin, Bunda. Agak sedikit mules. Takut ber ber ber.."

"Alasan aja kamu. Iya udah sana, minum obat biar cepat sembuh"

"Makasih Bunda. Selamat pagi" kataku. Aku langsung ngibrit keparkiran.

"Rio...Rio...mau kemana" tanya Om Adi.

"Mau pulang Om. Ada urusan, Rio minta izin"

"Urusan....ada masalah"

"Enggak Om. Urusan hasrat. Pergi dulu ya Om"
Dia bingung aku bilang "urusan hasrat"

"Hasrat....????"

Maka kulajukan motorku menuju ke gerai barista Om Ripto. Kali aja bisa main.

Aku perhatikan gerai pagi itu lumayan banyak pengunjung. Kulangkahkan kaki ku masuk gerai.

"Selamat pagi mas. Pak Riptonya ada?" Tanyaku ke karyawan yang bertugas.

"Belom datang dek. Masih dirumah" katanya.

"Saya bawa pesan dari Papaku, biar aku ke rumahnya saja kalau begitu" kataku biar tidak tanda tanya.
Aku lajukan lagi motorku ke kediaman Om Ripto.

Tok

Tok

Tok

Pintu terbuka.

"Rioooo....masuk masuk...kangen nih Om sama kamu"
Aku masuk dan duduk disofa ruang tamunya.

ME AND MY GIRLFRIEND'S FATHER ( BISEX )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang