Dua tahun sudah sejak aku dan Shoyo menjalani hubungan diam-diam. Tidak ada perubahan signifikan dalam hubungan kami. Entah yang baik ataupun tidak baik.
Setelah menyelesaikan pendidikan S1, aku bekerja mengelola hotel yang dijalankan ibuku. Sebagai manajer umum percobaan, aku mendapat sebuah tugas yang cukup besar. Yaitu mengelola setiap event yang berlangsung di hotel ini.
Siang ini aku memiliki janji dengan seseorang yang ingin menyewa gedung lantai atas kami. Sepuluh menit lagi harusnya dia datang.
"Kuroo?" Itu Kenma, dia menyapaku. Aku membalas menyapa dan menyalaminya. Tak lupa berbasa-basi tentang kabar.
"Jadi kamu mau bikin acara apa di sini?" Tanyaku ketika kami sudah duduk di tempat yang telah disediakan.
"Pernikahan. Aku berencana melamar Shoyo bulan depan. Resepsinya akan dilakukan di sini, dan lamaran juga. Mungkin untuk lamaran aku butuh tempat yang lebih privat seperti rooftop," jawabnya dengan wajah sumringah.
Apa?
Lamaran?
Pernikahan?
Ini artinya dia dan Shoyo akan bersama selamanya?
Lalu bagaimana denganku?
Kenapa Shoyo tidak memberitahuku?"Shoyo belum tau, bisa kamu rahasiakan dulu? Ini akan jadi kejutan," sambung Kenma.
Begitu, ternyata ini adalah kejutan yang disiapkan Kenma.
Kalau sudah begini, aku tidak bisa apa-apa lagi.
Hubungan terlarang antara aku dan Shoyo sudah tak punya harapan sama sekali.Apa aku melamar Shoyo sebelum Kenma saja, ya?
"Kapan tanggal pasti lamarannya? Biar aku dan staf bisa menyiapkan dekorasi," ucapku dengan wajah pebisnis, wajah ramah tanpa masalah.
"Sekitar tanggal sepuluh," jawab Kenma.
"Ini, ada beberapa contoh dekorasi yang bisa kamu jadikan referensi. Nanti untuk detailnya langsung diskusikan bersama E.O kami saja," aku menyerahkan tablet yang berisi foto-foto dekorasi acara.
Sementara Kenma memilih-milih, pikiranku berkecamuk.
Sekarang aku hanya punya dua pilihan yang harus diambil dalam waktu hanya beberapa hari. Merebut Shoyo atau menyerah.
Akan kucoba yang pertama dulu.
....
Rapat dengan Kenma telah selesai. Aku kembali ke apartemen.
Kuroo:
Hai, Chibi-chan~
Apa hari ini kamu ke sini?Chibi-chan 😍:
Maaf, Kuroo-san, aku sedang banyak tugas T^T
mungkin bulan depan baru bisa ke sana.Kuroo:
Baiklah, semangat!!!Hahhh, bahkan aku tidak punya kesempatan untuk mengungkapkan niatku. Apa ini artinya aku harus menyerah?
Tidak.
Aku, Kuroo Tetsuro, pantang mundur sebelum melangkah!!Lebih baik aku yang pergi ke tempat Shoyo sekali-kali. Menunjukkan niatku. Selama ini selalu dia yang datang padaku.
Kuroo:
Chibi-chan, apa ada yang bisa kubantu dengan tugasnya?Chibi-chan 😍:
Tidak apa-apa, aku bisa sendiri, Kuroo-san.Kuroo:
Benarkah?
Kalau ada jangan sungkan, ya. Pasti akan kubantu.Chibi-chan 😍:
Sebenarnya ada, tapi aku sudah terlalu lelah untuk pergi ke sana😰
Apalagi deadline tugasnya besok pagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
HINATA SHOYO X ALL [ONE-SHOT] inspired by: YouTube
FanfictionPINDAH KE BOOK SATUNYA, YA