ILALANG (TAMAT)

31. Pantai

Jangan lupa VOTE dan KOMEN
Selamat membaca!!

Kedua pasutri masih bergelut dengan selimut, jam sudah menunjukkan pukul 07:00 tapi mereka tetap pulas tertidur. Begitulah kebanyakan orang kayaknya kalau udah memasuki hari Minggu pasti gak tau waktu mau bangun jam berapa juga gak peduli bener gak?, toh hari Minggu itu waktunya bersenang-senang dan beristirahat.

Bunyi alarm berkali-kali berusaha membangunkan mereka, namun nihil mereka terus tertidur pulas. Cahaya Surya pun sudah menyoroti semua isi kamar kedua pasutri tersebut. Kebo banget pasangan suami istri ini.

Kring

Kring

Kring

Tubuh Ilalang menggeliat kecil, matanya sangat berat. Rasanya ia tidak ingin terbangun dari tidurnya, tapi mau tidak mau ia harus terbangun karena gangguan dari alarm yang terus berbunyi. Matanya melotot kala melihat jam, ia melirik ke samping, istrinya pun masih tertidur pulas.

Cup

Sebuah kecupan mendarat dibibir Erika membuat sang empu menggeliat dan terbangun.

"Kok bangun?"

"Gak boleh? Yaudah aku tidur lagi" sahut Erika menutup lagi matanya dengan rapat

"Eh eh eh, bangun dong. Katanya mau tau" kata Ilalang membuat Erika pemasaran

"Mau tau apa?" Tanya Erika heran

"Ayok siap-siap" ucap Ilalang mengangkat Erika ala bridal style

Erika meronta meminta dilepaskan, tapi Ilalang tidak menghiraukannya dan segera berjalan menuju kamar mandi.

"Sekarang kamu mandi dulu ya" ucap Ilalang memerintah

"Atau mau aku mandiin?" Goda Ilalang

Kini wajah Erika memerah bagaikan udang rebus. Ilalang tertawa melihatnya.

"Kok gugup gitu? Lagian udah sering kali kamu dimandiin sama aku"

"Itu kan waktu aku gak bisa lihat! Beda lagi ceritanya!" Sarkas Erika meninggikan suaranya

"Wih biasa dong bos, ngomongnya udah kayak TOA aja" Ilalang terkikik lalu keluar dari kamar mandi, takut jika Erika akan memukulnya.

Kini Erika telah siap dengan baju rajut berwarna putih, dengan rambut panjang yang terurai. Tidak kalah dengan Ilalang yang memakai Hoodie berwarna kuning, tak lupa ia memakai topi dan kacamata hitam.

__________

Sesuai dengan janjinya Ilalang membawa Erika ke suatu tempat, sekarang mereka berdua sedang berada diperjalanan. Erika terus saja bertanya mau dibawa kemana oleh Ilalang, namun Ilalang tidak sedikitpun menjawab pertanyaan dari Ilalang. Ilalang terus fokus mengendarai mobilnya.

Erika sangat gerah, sudah 1 jam diperjalanan namun tujuannya tak kunjung sampai. Sebenarnya ia sangat geram sekali terhadap Ilalang. Walaupun mobilnya terdapat AC tapi tetap saja Erika merasa kepanasan, cuaca yang sangat panas membuatnya ingin mandi dengan air es saja.

"Kak kok lama banget sih?" Komen Erika kesal

"Diem! Gak usah komplen, bentar lagi juga nyampe kok" jawab Ilalang datar

Huh

Erika mendengarkan apa kata Ilalang. Kini ia sedang memainkan benda pipih neng scroll keatas kebawah, sungguh tidak ada yang menarik di handphone ini_batin Erika

Benar saja apa yang dikatakan oleh Ilalang, kini mereka sudah Sampai ditempat tujuan. Pertama Ilalang memarkirkan mobilnya terlebih dahulu setelah itu ia turun dari mobil membukakan pintu mobil sebelah kiri.