Detik Laura

7 1 0
                                    

Setelah kepergian Aksa untuk untuk membelikan nya makanan ,Laura menunduk mengangkat kedua tangan nya menepuk pipi milik nya ,Laura tersenyum pelan ,melihat kepergian Aksa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kepergian Aksa untuk untuk membelikan nya makanan ,Laura menunduk mengangkat kedua tangan nya menepuk pipi milik nya ,Laura tersenyum pelan ,melihat kepergian Aksa .

"Laura gak boleh suka sama Aksa ,ingat Laura Aksa hanya anggap Laura teman gak boleh jatuh cinta sama teman mu sendiri Laura "ujar Laura pelan ,sambil mengayunkan ke dua kaki nya , menunggu ke datangan Aksa .

Setelah 10 menit menunggu akhirnya Aksa datang membawa susu dan roti ,berjalan ke arah Laura .

"Ini roti dan susu buat Lo makan dulu ,kan Lo mau olah raga nanti biar ada kekuatan "ujar Aksa sambil menyodorkan roti dan susu untuk Laura .

Laura yang melihat , langsung mengambil nya ,dan membuka bungkus roti .

"Kamu mau Aksa ,kamu kan belum makan siang "ujar Laura yang ingin membagi dua roti milik nya namun di larang oleh Aksa .

"Itu buat Lo gak usah bagi dua ,kek gue gak punya uang aja buat beli ,nanti gue beli kalau gue laper "ujar Aksa sempat sempat nya menyombongkan apa yang dia punya .

Laura yang mendengar itu hanya menggeleng kan kepala nya ,melihat Aksa yang duduk di depan nya sambil fokus dengan ponsel di tangan nya .

"Aksa Sombong banget baru punya uang banyak"sahut Laura ,membuat Aksa yang tadi nya fokus dengan ponsel nya , langsung melirik ke depan melihat Laura yang sedang menyantap roti yang tadi dia beli .

"Biarin lah , cepetan abisin nanti bel masuk Lo ,oh ya Laura nanti malam lo ada acara ?"tanya Aksa

Laura menggeleng kan kepala nya ,karena dia juga tidak punya kegiatan malam ini ,ayah dan ibu nya beserta lintang akan pergi untuk makan malam meninggal kan nya sendiri an di rumah bersama bik Yanti saja .

"Gak Aksa kenapa?"tanya Laura balik

"Gue mau ngajak Lo keluar , berhubung sekarang malam Minggu kan ,enak gitu ke cafe atau ke taman buat jalan jalan ,Lo mau ikut kan"tanya Akas

"Hum boleh tapi jangan terlalu malam ya pulang nya ,Laura soalnya gak boleh pulang malam malam "

"Siap ,jam tujuh malam gue jemput Lo siap siap ya "ujar Aksa ,Laura tersenyum lalu mengangguk pelan .

Tring tring

Aksa dan Laura yang mendengar bel istirahat sudah usai , langsung berjalan keluar dari UKS .

"Lo yakin mau olah raga ?"tanya Aksa ragu melihat Laura yang seperti nya agak lemas

"Yakin lah ,gih ke kelas Laura mau pergi ke lapangan dada "ujar Laura melambai kan tangan kanan nya ,pergi meninggalkan Aksa di depan pintu UKS ,Aksa yang melihat kepergian Laura langsung saja pergi ke kelas nya .

Laura berjalan menyusuri lapangan olah raga ,melihat semua teman sekelas nya sudah ada di sana sedang duduk di hamparan rumput , menunggu intrupsi pak jaya ,salah tau guru pelajaran olah raga yang ada di SMA Wijaya.

Detik Laura Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang