Detik Laura

Laura turun dari rongtof berjalan perlahan lahan turun dari tangga ,karena bel pulang sekolah telah berbunyi Laura berniat untuk pulang sendiri karena dia gak enak pulang bersama Aksa ataupun Angga dia merasa menjadi beban teman teman nya .

Dia harus sadar diri jika Aksa sudah memiliki tambatan hati yang harus dia bahagia jika Laura terlalu dekat dengan aksa takut nya zelin akan berfikir buruk tentang diri nya itu sangat di takut kan oleh Laura ,Laura harap hubungan diri nya dengan Aksa berjalan baik baik saja .

Hari semakin dingin karena di perkirakan salju akan turun nanti siang salju pertama. Maka dari itu Laura ingin cepat cepat pulang takut nya diri nya terjebak di jalan karena badai salju .

Laura berjalan di koridor sekolah sendiri an karena semua siswa siswi memilih untuk menikmati festival musim dingin ,namun diri nya Laura tidak menikmati nya karena tidak ingin menyaksikan Aksa dengan zelin di lapangan sangat sakit menyakitkan bagaikan di tusuk tombak ribuan kali namun tidak berdarah .

Saat Laura berjalan sendiri namun ada suara seseorang yang menghentikan langkah nya ,Laura memutar badan nya di sana dia melihat wajah Aksa yang tersenyum menatap diri nya dengan menggandeng zelin di samping nya.

"Laura tunggu diem di sana "ujar Aksa pelan ,Laura yang mendengar mengangguk dia langsung diam di tempat dia berdiri tak berjalan menuju gerbang sekolah .

"Ada apa?"tanya Laura

"Gue mau ngomong maksi buat Lo ,kalau bukan karena Lo pasti gue sama zelin gak bakalan jadian seperti ini makasi ya "ujar Aksa mengucapkan terimakasih kepada Laura karena Laura diri nya bisa mendapatkan zelin yang sekarang sudah merangkap sebagai pacar nya .

Laura yang mendengar kan ucapan terima kasih dari Aksa tersenyum manis ,lalu mengangguk kan kepala nya pelan sambil menatap wajah zelin yang tersenyum manis ke arah nya .