"di setiap pertemuan pasti ada sebuah perpisahan" Detik Laura
Laura kenanga gadis yang selalu ,menyebar senyum nya kepada siapa pun ,selalu menyembunyikan rasa sakit yang dia hadapi ,dunia nya hancur berantakan ,namun dia pura pura tersenyum untuk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Matahari pun sudah terbit mengganti kan sinar bulan yang menerangi bumi saat malam hari , matahari perlahan lahan naik ke atas menerangi bumi ,cahaya masuk ke dalam celah celah jendela Laura ,Laura yang masih tertidur pulas ,menyejrabkan mata nya,karena terganggu oleh sinar matahari .
Laura membuka mata nya perlahan lahan , melihat sekarang pukul berapa ,Laura terkejut melihat pukul 06:10 .
"Astaga sudah jam segini ,Ais Laura bakalan telat sekolah "ujar Laura berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya ,tak perlu waktu yang lama untuk Laura bersiap siap .
Setelah selesai Laura turun dari kamar nya berjalan ke arah ruang tamu ternyata sangat sepi ,membuat nya bingung di mana ibu dan lintang tidak terlihat jam segini .
"Ibu dan lintang kemana ya ?"ujar Laura bingung , namun Laura tidak ingin berfikir panjang dia langsung berlari menuju gudang di mana sepeda nya ,ia taruh Laura mengayuh sepeda nya dengan cepat untuk menuju ke sekolah .
"Laura harap gak telat untuk masuk sekolah ,nanti jika telat Laura bakalan di marah sama mama "ujar Laura .
10 menit berlalu akhir nya Laura sudah sampai di parkiran sekolah walaupun semua menatap nya ,dengan tatapan jijik saat dia masuk ke dalam sekolah .
Laura hanya diam saja sampai akhirnya dia sampai di parkiran motor Laura menaruh sepeda ya di belakang pohon besar .
"Semoga saja lintang gak ngelakuin hal seperti kemarin lagi "ujar Laura pelan ,Laura berjalan menuju koridor sekolah yang ternyata masih sepi ,dan jam bel sekolah pukul 08:00 dan sekarang masih pukul 07:30 .
Saat tiba di kelas nya ,Laura masuk pelan pelan karena melihat ternyata Vera sudah berada di bangku nya .
Laura berjalan melewati Vera menuju bangku nya yang terletak di belakang paling pojok ,Vera yang melihat Laura datang menatap nya remeh.
"Wih,sampah ini jam segini baru Dateng ?gak tau diri sekali Lo itu sampah ,udah sampah belagu lagi "ujar Vera dengan nada mengejek
Laura yang mendengar itu hanya diam ,tidak ingin menjawab apa yang di katakan oleh Vera ,Laura memilih untuk mengeluarkan buku dan alat tulis milik nya menaruh di di atas meja ,karena sebentar lagi bel jam mata pelajaran pertama sudah di mulai .
Tring tring
Bel masuk kelas berbunyi ,tak beberapa lama datang pak Ian yang akan mengajar kan mata pelajaran pertama yaitu matematika ,pak Ian menaruh map yang dia bawa di atas meja ,guru muda itu tidak lupa untuk memberikan salam untuk anak didik nya .
"Selamat pagi semua ,apa hari ini kalian sudah siap ?ingat jika nila bagus akan saya berikan hadiah ,hanya tiga orang yang akan saya berikan hadiah ,kalau mereka nilai nya lebih tinggi dari pada kalian"ujar pak Ian
Semua murid yang berada di dalam kelas mendengar apa yang di katakan pak Ian , mengangguk mereka semua sudah belajar sebisa mereka .
