My Idol Is My Husband {BrightWin} (END)

Part 19

Berita tentang Win hamil sudah diketahui sahabat mereka masing-masing, bahkan sahabat Win langsung datang ke rumah besar Bright untuk melihat kondisi Win.

"Winnie, gila gue senang banget dengar berita tentang kehamilan lu." Ucap New yang baru saja mendudukkan dirinya disebelah Win.

"Iya Win, gue juga masih gak nyangka lu udah hamil aja, tokcer amat tuh kecebong bang Bright." Ucap Krist. Win terkekeh mendengar penuturan Krist barusan, dia juga tidak menyangka hanya dalam sekali percobaan dia langsung diberikan anugerah yang indah dari Tuhan.

"Gue senang banget Win, gue aja sampai lupa make sun screen kesini saking kepengen lihat lu." Ucap Gun, ya Gun itu orangnya gak suka dengan panasnya matahari, terkena matahari aja kulitnya langsung memerah makanya dia harus pakai sun screen agar kulitnya tidak terbakar.

"Selamat ya Win, gue turut senang, kalau perlu apa-apa bilang aja ya sama kami, kami akan selalu penuhi apa yang lu mau." Ucap Mix, ucapan Mix diangguki oleh lainnya. Win tersenyum mendapatkan sahabat yang baik seperti keempat sahabatnya ini.

"Gue dengar sih, kalau orang ngidam itu suka aneh-aneh, benar gak sih?" Tanya New.

"Tergantung dari dedek bayinya sih, ya semoga ngidam Win nanti gak macem-macem, btw lu kuliah besok?" Tanya Gun.

"Nanti aku tanya dulu sama kak Bright, boleh gak masuk kuliah." Gun hanya mengangguk saja.

Setelah itu kelimanya asik mengobrol sampai matahari tenggelam. "Win kami pulang dulu ya, kalau misalnya lu besok mau kuliah kabari kami." Ucap Krist.

"Iya, makasih ya guys, nanti aku kabarin di grup kita." Keempatnya langsung saja pulang kerumah mereka masing-masing, setelahnya Win masuk ke dalam rumahnya dan mendudukkan dirinya di sofa lembut seraya menonton film kartunya spons kuning.

Pintu terbuka, Win menatap arah pintu depan, dipikirnya suaminya yang pulang ternyata ayah mertuanya, Jaehyun. "Dimana mommy?" Tanya Jaehyun.

"Mommy lagi di dapur dad, masak makan malam." Jaehyun mengangguk mengerti

"Kalau opa Oma?"

"Opa Oma lagi jalan keluar sama Mark." Jaehyun mengangguk kembali.

"Ya udah daddy nyusul mommy dulu ya, kalau ada apa-apa panggil daddy dan mommy oke." Win mengangguk lucu, Jaehyun tersenyum manis melihat menantunya yang begitu menggemaskan.

Setelah kepergian Jaehyun, Win melihat ponsel pintarnya dan melihat waktu menunjukkan pukul 7, Bright seharusnya sudah pulang dari tempat kerjanya, tapi sepertinya dia lembur. Win memaklumi pekerjaan suaminya itu, menjadi seorang bintang bukanlah hal yang mudah, harus bisa stay dimanapun dan kapanpun, harus bisa profesional dalam bekerja, dan pasti merasakan kelelahan yang terasa kuat.

Bright juga bilang kalau film yang dia mainkan nanti menjadi kontrak kerja dia yang terakhir, setelah menyelesaikan kontraknya, Bright akan melanjutkan usaha dari ayahnya.

Win selanjutnya mulai membuka sosmednya yaitu Twitter, dia ingin mencari nama film suaminya siapa tau orang-orang di Twitter sudah ramai dengan film yang akan muncul nanti.

Dan ya Win mendapatkan beberapa akun Twitter yang menyinggung film yang diperankan suaminya itu. Dan ya bisa Win lihat beberapa fans yang turut hadir dalam syuting. Win sempat terhenti di salah satu akun, dimana dia lihat foto-foto suaminya sedang memeluk peran wanitanya, Win melihat wanita tersebut dengan seksama sampai dimana dia ingat dimana dia bertemu dengan wanita tersebut di taman tempo lalu.

"Oh ini yang kemarin kegatelan sama suami orang, hmm cinlok ternyata." Win mulai menggumam tidak jelas sampai dimana dirinya dipanggil Taeyong untuk mengajaknya makan.