Chapter 5

4.5K 446 590
                                    

⚠︎𝐖𝐀𝐑𝐍𝐈𝐍𝐆⚠︎
➪Typo adalah seni, semakin banyak typo maka semakin banyak seni
➪ Tak bermaksud menyinggung siapapun
➪ Maaf apabila terdapat penulisan kata yang salah
➪ Cringe

||𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐||
(つ≧▽≦)つ
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭

||𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐||(つ≧▽≦)つ▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Chapter 5 : Latihan & Jurit malam]

꒦꒷o0o꒷꒦

Pukul : 06.00

Hari yang damai di dalam hutan, kini tak damai lagi karena akan segera terjadi kegaduhan.

“Mereka ini...seharusnya jam segini sudah bangun!” Ucap pria sambil menyiapkan senjata api.

“Heh...Ta-tapi NATO, mereka pasti kelelahan karena semalam” ucap seorang wanita yang menenangkan pria tersebut, yang tak lain ialah NATO.

NATO:“Kau pikir aku peduli. FBI ini!” ucap NATO datar lalu melempar dua senjata api ke FBI.

FBI:“Hah~ sudahlah WHO, kau terlalu memanjakan mereka”

WHO:“Ta-tapi nak Indo...”

NATO:“Dia sudah besar...kau tidak boleh memanjangkannya.”

NATO dan FBI pun keluar dari tenda mereka, lalu langsung menunju ke tengah-tengah tenda para murid.

Dengan tangan mereka yang memegang pistol sebanyak dua buah, lalu bersiap untuk menarik pelatuk nya.

»DOOR! DOOR! DOOR!«

Suara tembakan mulai terdengar dengan sangat nyaring di hutan, membuat semua orang yang mendengarnya sedikit terkejut.

Semua murid yang masih tertidur bahkan langsung melek dan terbangun dengan tidak elitnya.

Malay:“Eh buset! Suara paan tuh!?” kaget Malay sambil mendudukkan tubuhnya.

Ame:“What the f*ck!!!” teriak Ame sambil menutup telinga nya.

N.K:“Ingin sekali rasanya ku boom pak tua itu...” gerutu N.K.

Russia:“Sudah sudah cepat keluar, pak tua itu sudah kesal” ucap Russia sambil membuka resleting tenda.

Malay:“Btw Indo mana?” tanya Malay.

Sihir Sang Pangeran S2-CH【𝐄𝐍𝐃】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang