Chapter 44

2.6K 309 191
                                    

⚠︎𝐖𝐀𝐑𝐍𝐈𝐍𝐆⚠︎
➪Typo adalah seni, semakin banyak typo maka semakin banyak seni
➪ Tak bermaksud menyinggung siapapun
➪Maaf apabila terdapat penulisan kata yang salah
➪Blood&Gore

||𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐||
(つ≧▽≦)つ
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭

||𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐||(つ≧▽≦)つ▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Chapter 44 : Balas dendam yang sesungguhnya]

"Cinta sejati adalah ketika kamu merasa bahwa kebahagiaan orang tersebut lebih penting daripada kebahagiaanmu sendiri."—Unicef

· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·

Gelap...hampa...kosong...

Itulah yang sedang di rasakan seorang pemuda yang tengah terpejam menutup matanya diruangan gelap nan hampa.

Pemuda dengan surai merah putih yang pipinya terkena bercak darah yang entah dari mana asalnya itu mengeluarkan nafas pelan.

Perlahan matanya terbuka memperlihatkan iris merah di mata kiri dan iris kuning di mata kanan. Ia berusahalah menstabilkan penglihatannya terlebih dahulu.

"Kamu sudah bangun?"

"Hah!? Siapa?!" Teriak pemuda itu terkejut saat mendengar suara besar yang menggema.

Ia mendudukkan tubuhnya dan alangkah terkejutnya ia saat melihat kekosongan tanpa batas. Seperti ruangan berwarna hitam tanpa ada isi apapun.

"A-aku dimana?!" Tanya pemuda itu sedikit bergetar.

"Masa depan."

"Apa! Masa depan!?" Teriak pemuda itu tak percaya.

"Ya, lebih tepatnya di akhir masa depan."

Pemuda itu memegang kepalanya, ia masih tak percaya dengan apa yang di katakan suara yang entah dari mana asalnya itu.
Tapi...kalau memang benar ia ada di ujung masa depan, bukan kah itu artinya dunia di masa lalu sudah hancur?

"Selamat datang inti, aku sudah menunggu mu sangat lama disini..."

Pemuda itu yang mendengarnya langsung tersentak, ya! Kalian benar pemuda itu tak lain adalah Nusantara.

Nusa:"Hah? Kamu siapa?" Tanya Nusa sambil berusaha menenangkan dirinya dulu.

Sebuah cahaya tiba-tiba saja muncul dihadapan Nusa, cahaya yang terang hingga menusuk penglihatan Nusa itu pun muncul. Nusa menutup matanya dengan lengan, dan setelah itu muncullah sosok yang tadi berbicara.

 Nusa menutup matanya dengan lengan, dan setelah itu muncullah sosok yang tadi berbicara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sihir Sang Pangeran S2-CH【𝐄𝐍𝐃】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang