✧Welcome to my first book S2( ˘ ³˘)♡
✿____________________________________________✿
10 Tahun sudah berlalu semenjak tersegelnya penyihir jahat bernama 'ETERNEES', Semuanya sudah sangat membaik sejak penyihir tersebut di segel. Namun siapa sangka kal...
⚠︎𝐖𝐀𝐑𝐍𝐈𝐍𝐆⚠︎ ➪Typo adalah seni, semakin banyak typo maka semakin banyak seni ➪ Tak bermaksud menyinggung siapapun ➪Maaf apabila terdapat penulisan kata yang salah ➪Ini hanya karangan author ➪WHO×NATO ➪EU×NUSA
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[Chapter 49 : Memulai dari awal]
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·
Terlihat di sebuah lahan kosong yang kering, terdapat beberapa orang yang tengah menatap pasrah pada kondisi kota yang dulunya indah menjadi seperti kota tak berpenghuni yang hancur lebur.
Nusa:"Ah...ini akan sangat menguras tenaga dan memerlukan waktu yang lama...belum lagi kita harus memiliki bahan pangan." Gumam Nusa yang menatap lahan kosong dan kering itu dengan sendu.
Tiba-tiba saja sebuah telapak tangan mendarat di salah satu bahunya, ia yang merasakannya langsung melihat kearah pemilik telapak tangan tersebut yang ternyata adalah...
EU:"Tenang saja, kita pasti bisa melakukannya bersama-sama!" Ucap EU menyemangati Nusa.
Nusa yang melihatnya sangat terharu dan sedikit salting karena di semangatin ayank!
Nusa:"BAIKLAH! Semuanya, ayo cepat berkumpul!" Teriak Nusa dengan lantang. Habis di semangatin ayank otaknya langsung lancar ya.
Semuanya pun berkumpul mengelilingi Nusa. Nusa pun menarik nafas dan memulai mengatakan apa yang ada dipikirannya atau rencana-rencana kedepannya.
Nusa:"Jadi, untuk saat ini sebaiknya kita mencari tanah yang subur untuk bercocok tanam dan mencari sumber air terdekat!" Ucap Nusa langsung pada intinya.
Nusa:"Aku baru saja akan menunjuk dirimu. Ya, baiklah..air di serahkan pada Asean dan sisanya bisa mencari tanah yang subur!" Ucap Nusa sambil tersenyum dengan penuh semangat.
Nusa:"SEMUANYA! AYO MULAI BEKERJA!" Teriak Nusa dengan lantang.
"BAIK!!!" Seru semua orang tak kalah semangat.
Nusa:"Oh,untuk sisanya.." Nusa melihat kearah sisa orang yang lumayan banyak itu.
Ia berpikir sejenak mencari ide untuk pekerjaan yang akan dilakukan selanjutnya. Tak memerlukan waktu lama ia langsung mendapatkan ide.
Nusa:"Baiklah! Untuk sisanya, kalian bisa membereskan rumah-rumah yang ada di kota seperti membereskan balok kayu yang berserakan agar tidak menghalangi jalanan." Ucap Nusa memberikan tugas kepada orang-orang tersebut (orang-orangnya itu campuran ya, ada yang human ada yang country)
