Entah keberapa kalinya, Kevin akhir-akhir ini sering menghilang, seharian tidak ada kabar bahkan pernah 3 hari tidak ada kabar. Hal itu terjadi semenjak kejadian Clarisa yang salah paham terhadap Indira, sepupu Kevin. Pandemi yang terjadi juga menghalangi mereka untuk bertemu. Clarisa yang bekerja dari rumah, Kevin dan atlet lain yang harus berdiam diri di dalam asrama, sehingga sangat jarang mereka bertemu, karena memang harus selalu tes antigen terlebih dahulu saat keluar masuk pelatnas.
Rian
Clarisa
Jom, Kevin kemana sih? Kok akhir-akhir ini dia kayak susah banget buat ngabarin gue
Clarisa memutuskan untuk menghubungi Rian, barangkali Rian tahu apa kegiatan Kevin selama pandemi, karena mereka adalah teman satu kamar. Tak lama setelah pesan dari Clarisa terkirim, ponsel Clarisa berbunyi menandakan ada pesan masuk.
Rian
Ada di kamar, lagi main game
Kalian berantem?
Soalnya Kevin kayak beda aja gitu sekarangClarisa
Kalau kemarin-kemarin dia ke mana?
Nggak berantem kok, emang dia beda gimana?
Rian
Kalau kemarin lusa dia pamit keluar, tapi nggak tahu kemana, gue kira jalan sama lo
Nggak tahu kayak kurang semangat aja sekarang, pas latian juga sering error, sering ngelamun, anak-anak ngomong mungkin dia kangen sama lo soalnya jarang ketemu, tapi ternyata dia jarang ngabarin lo, makanya gue kira kalian berantem
Emang Kevin nggak pernah ngabarin lo dari kapan, Ca?Clarisa
Keluar? Gue nggak pernah ketemu Kevin, Jom. Terakhir ketemu Kevin pas Kevin habis main jetski bareng temen-temennya
Dia jarang ada kabar, bukan nggak ada kabar, udah 2 mingguan ini sih
Bahkan chat gue baru dibales 3 hari setelah gue chat, dan gue juga nggak berani sekarang mau telfon dia dulu, takut ganggu soalnya
Ya udah ya, Jom, thank you infonya, nanti kalau ada apa-apa gue boleh kan tanya sama lo?
Rian
Oke Ica, boleh banget kokClarisa menghela nafasnya panjang, dia benar-benar tidak tahu kenapa Kevin berubah begitu saja. Clarisa memikirkan dia punya salah apa sama Kevin, apa Kevin tersinggung masalah Indira yang dikira selingkuhannya. Tapi kemarin mereka sudah saling memaafkan. Atau mungkin Kevin diminta menjauh dari Clarisa oleh orang tuanya, tapi setahu Clarisa orang tua Kevin bukan orang yang seperti itu, mungkin memang mereka tidak setuju dengan hubungan mereka karena perbedaan keyakinan, tapi Clarisa yakin orang tua Kevin bukan orang yang menjauhkan anaknya dari teman-temannya. Clarisa merebahkan tubuhnya di atas kasur, menatap langit langit kamar apartemennya. Kemudian Clarisa teringat hari ini dia ada jadwal live instagram bersama Fajar, program kerja yang dirilis beberapa hari ini setelah adanya pemberlakuan kerja dari rumah.
Clarisa berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan mukanya terlebih dahulu, kemudian memoleskan bedak tabur agar tidak terlalu kusam dan liptint agar terlihat fresh. Kemudian Clarisa membuka akun instagram PBSI dan memulai siaran langsung bersama Fajar. Clarisa harus tetap profesional dalam bekerja walaupun ada masalah, dia tetap menampilkan lawakan yang receh bersama Fajar, setelah setengah jam waktu live instagram telah usai, Clarisa menutup aplikasi instagramnya, kemudian merebahkan dirinya lagi di atas kasur. Saat Clarisa sedang berpikir keras tentang kesalahan apa yang sudah dilakukan sama Kevin, ponsel Clarisa berbunyi, menandakan ada panggilan masuk, Clarisa segera mengecek ponselnya, siapa tahu itu adalah Kevin, tapi ternyata panggilan video dari Fajar. Clarisa menggeser tombol hijau dan tampak wajah Fajar di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suppose - Kevin Sanjaya [END]
Teen FictionFOLLOW DULU YAHH❤️ . . . Terkadang definisi cinta itu bukan saling memiliki. Terkadang kita harus melepas orang yang kita sayang untuk kebahagiaan masing-masing. Kisah ini menceritakan perjalanan cinta Clarisa Ginanita Wijaya bersama kekasihnya. Wal...