Jadwal berjalan seperti biasa, jam 8 pagi adalah latihan. Saat Kevin sedang latihan tiba-tiba mendapatkan chat dari Mbak Wid.
Mbak Widy
Vin, sorry ganggu latihan lo
Hari ini lo ikut gue ya habis latihan, ada program baru dari PBSI, ada wawancara gitu tp ngga lewat live ig, secara langsung tatap muka di dalem mobil.
Ntar lo dateng ke mobil gue ya
PleaseKevin berdecak kesal, bisa-bisanya sangat mendadak sekali.
Kevin
Kenapa dadakan sih mbak? Bukan tahu bulat juga
Gue sibuk habis latihan, udah ada jadwalMbak Widy
Please Vin gue lupa mau kasih tau lo semalem, soalnya ini program juga bener-bener dadakan diadain semalam
Emang lo nggak kasian sama gue? Kalau gue dipecat gimana coba gara2 lo nggak mau dateng🥺Kevin
Nyebelin banget sih mbak, gue sibuk juga kaliMbak Widy
Lo sibuk apaan sih, sibuk ngegame?
Please lah vin bantuin gue😩Kevin
YSeperti rencana Mbak Wid yang mengajak Kevin wawancara super duper dadakan itu, setelah selesai latihan Kevin segera mandi dan menemui Mbak Wid di parkiran. Sebenarnya Kevin agak curiga tapi lagi-lagi dia positif thinking aja, toh Mbak Wid memang wartawan PBSI.
Mbak Widy
Lo langsung masuk aja ke mobil gue yaSetelah membaca pesan dari Mbak Wid, tanpa pikir panjang Kevin segera masuk ke dalam mobil Mbak Wid.
"Besok lagi tuh kalau ada wawancara atur jadwal dulu kali, Mbak!" Ketus Kevin saat masuk ke dalam mobil Mbak Wid.
"Hai, Vin" Kevin menoleh ke arah suara yang sangat familiar namun bukan Mbak Wid, terlihat seseorang perempuan yang sebenarnya sangat ia rindukan tersenyum manis namun ada raut kesedihan di wajahnya. Kevin berdecak kesal dan ingin keluar dari mobil, namun siap mobil itu sudah terkunci.
"Kamu marah banget sama aku?"
Kevin tidak menanggapi pertanyaan Clarisa. Kevin memalingkan wajahnya ke arah jendela.
"Aku nggak masalah kalau kamu marah sama aku, tapi aku mohon.. "
"Gue mau turun, gue capek" kata Kevin dingin memotong pembicaraan Clarisa.
Clarisa menggeleng "Nggak, Vin, aku mau meluruskan kesalah pahaman ini"
"Salah paham apa sih, Cla! Semua udah jelas di depan mata!" Bentak Kevin.
"Please, Vin, kasih aku waktu buat jelasin semuanya" setetes air mata Clarisa yang sangat ia tahan dari tadi akhirnya luruh juga.
"5 menit!"
Clarisa menarik nafas panjang sebelum menjelaskan kepada Kevin.
"Aku punya alasan kenapa aku jauhin kamu juga, Vin. Aku sama sekali nggak punya hubungan apa-apa sama Jombang, aku cuma butuh temen curhat karena menurut aku Jombang yang ngerti, karena kebetulan dia teman sekamar kamu, jadi aku selalu tanya ke dia tentang kamu, gimana kabar kamu, apa yang kamu lakukan" Clarisa menarik nafas terlebih dahulu sebelum melanjutkan pembicaraannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suppose - Kevin Sanjaya [END]
Teen FictionFOLLOW DULU YAHH❤️ . . . Terkadang definisi cinta itu bukan saling memiliki. Terkadang kita harus melepas orang yang kita sayang untuk kebahagiaan masing-masing. Kisah ini menceritakan perjalanan cinta Clarisa Ginanita Wijaya bersama kekasihnya. Wal...