XXIX

2.5K 210 9
                                    

DNS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

DNS

♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧

"Doyoung kamu didalam?"

Mampus

Doyoung langsung kaget saat mendengar suara bundanya dibalik pintu kamar, berbeda dengan junkyu yang makin menghentakkan pinggannya dengan cepat.

Doyoung menggeleng kuat, memberi isyarat pada junkyu agar berhenti bergerak.

"Ahh k-akk ber- hentihhhh" doyoung berbisik pelan agar junkyu berhenti.

"Doyoung?" Sang bunda berdiri didepan pintu kamarnya sambil diketuk beberapa kali.

"Jawab doy" bisik junkyu ditelinga doyoung tanpa menghentikan gerakan pinggulnya.

"Ahmm I-yya Bun-daa" jawab doyoung terputus - putus, jantungnya sudah berpacu cepat karna junkyu tidak berhenti bergerak dibelakangnya.

Doyoung tidak ingin bunda mereka marah mendapati doyoung dan junkyu dalam keadaan yang seperti ini.

"Ada temen kamu di bawah, cepet turun ya" setelah bicara begitu bunda doyoung pergi membuat mereka kembali melanjutkan pergulatan panas mereka.

"Ahh kak"

Junkyu makin menggerakakan miliknya cepat membuat doyoung mendesah memejamkan mata menerima serangan junkyu.

"Ahh" hingga beberapa menit kemudian mereka sama - sama mencapai pelepasan, doyoung ambruk.

"Kak" doyoung menahan tubuh junkyu yang menggendongnya, berusaha menjauh saat junkyu memegang tubuhnya agar mendekat.

"Ayo mandi" junkyu membawa doyoung kekamar mandi, hanya bebersih badan kemudian setelah rapi mereka turun kelantai bawah.

Doyoung turun terlebih dahulu, menatap siapa tamu yang dimaksud oleh sang bunda.

Terkejut saat melihat chenle tersenyum manis padanya dan melambai, doyoung total dibuat merinding saat merasakan aura dingin dibelakang punggungnya.

Junkyu berdiri didekat tangga dengan wajah luar biasa marah, doyoung langsung kabur, mendekati chenle yang duduk di sofa ruang tamu.

"Kak chenle, kenapa kesini?" mereka saling duduk bersebelahan, doyoung bertanya kembali bungkam saat chenle berbicara didepanya.

"Gue cuma mau main, gak boleh ya, atau ganggu waktu lo?" Tanya chenle santai membuat doyoung menggeleng kecil.

Junkyu menyusul duduk di samping yuna sambil menatap doyoung serta chenle dengan tajam.

Brother Complex : KyuBy [Treasure][END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang