00. Prolog

394K 25K 8.6K
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Disclaimer.

Semua yang ada dalam cerita ini, tokoh, alur, latar, dan kejadian adalah fiksi. Cerita ini mengandung unsur militer. Namun perlu diingat, cerita ini tidak menggambarkan kehidupan prajurit yang sesungguhnya.
.
.
.
Apabila ada kesamaan nama, tokoh, latar, dan scene itu semua murni ketidaksengajaan, bukan karena PLAGIAT. Please, jadilah pembaca yang bijak.

Assalamualaikum..

Kalian tau cerita ini dari mana?

Absen kalian dari kota mana?

Di sini ada Tentara yang baca?

Tim happy atau sad ending?

Spam 🤍 dulu dong.

Oh ya, cerita ini adalah lanjutan dari cerita Rayyan dan Rayna yang berjudul 'Perfect Captain'. Sebelum baca ini ada baiknya baca Perfect Captain dulu biar paham gimana asal-usul masa kecil Syafiya.

 Sebelum baca ini ada baiknya baca Perfect Captain dulu biar paham gimana asal-usul masa kecil Syafiya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Oke, enjoy..

Magelang, Jawa Tengah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Magelang, Jawa Tengah.

Dorr!

"LO MAU AYAH LO TETAP HIDUP ATAU..?"

"J-jangan s-saki-ti a-yahku," ucap seorang perempuan yang tengah duduk di sebuah kursi kayu dengan tangan dan kakinya yang sudah diikat erat.

Seorang laki-laki tersenyum jahat, pandangannya menatap tajam perempuan bergamis hitam dengan hijab pashmina berwarna senada yang menjulur hingga ke dadanya. Dia berjalan menghampiri si perempuan yang tampak jelas raut wajah ketakutannya.

"Lo yakin masih mau liat Ayah Lo hidup?" tanyanya dengan nada mengajak bercanda. Sedangkan si perempuan mengangguk cepat dengan raut wajahnya yang masih konsisten terlihat ketakutan.

Lentera Jelita (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang