Gus Azzam (03).

15.5K 1.1K 12
                                    

Assalamualaikum☁
Mon maap kalo ada yang typo [pemula]
****
Ku kira cuek tapi ternyata paham agama.
_Rachel Alea Vinza_
Esyaindh788

※※※※

Seusai sholat mereka melakukan kegiatan yang dinamai murajaah bersama sama. Alea duduk di samping para sahabatnya sambil membawa Al-Qur'an.

Ya, Alea sudah bisa membaca Al-Qur'an dengan cepat walau ia bilang belum bisa tapi ia juga memiliki pengalaman membaca Al-Qur'an dan juga memiliki otak yang mudah mengingat serta mengetahui secara langsung.

"Lea. " panggil Atika

Alea yang merasa dipanggil itu langsung berbalik menatap seseorang yang memanggil nya yang tak lain Atika sahabat nya.

"Apa?. "

"Lo, udan bisa baca Al-Qur'an?. "

Alea mengangguk sebagai jawaban nya pada Atika.

"Oalah. Alhamdulillah bararti. Dan ma syaa Allah bener karna lo cepet banget bisa baca Al-Qur'an, biasa nya orang lain butuh berhari hari buat bisa baca Al-Qur'an, lah kamu udah bisa nguasai dalam satu hari. "0

"Iya Tik. Alhamdulillah. "

"Assalamualaikum, "

Para santri menoleh ketika ada yang mengucap salam setelah tau jika itu Gus Azzam mereka menundukkan pandangan dan menjawab salam nya kecuali Alea. Ia bingung dengan keadaan tersebut.

"Wa'alaikumussalam, Gus. "

"Lea buruan nunduk!. " bisik Syafa

"Ngapain?. "

Belum sempat menjawab pertanyaan dari Alea, Gus Azzam langsung membuka suara nya kembali.

"Siapa nama mu?. " tanya Gus Azzam pada Alea

"Alea... Memang kenapa?. "

"Sekarang kamu hafalan sama saya. "

"Ogah, lo siapa! Ayah gue? Emak gue? Bukan kan! . "

"Cepat duduk di sana atau saya bilang ke orang tua kamu kalau kamu tak bersikap sopan pada Gus disini yang tak lain keluarga ndalem. "

Entah kenapa rasa berani Alea yang tadi hilang bak ditelan bumi. Alea langsung gemetar jika sudah bersangkut paut dengan kedua orang tua nya, bukan masalah takut dimarahi atau apa hanya saja ia takut jika membuat mereka kecewa dan langsung meninggalkan ia sendirian.

"Iya. "

Dengan segera Alea beranjak dari sana menuju tempat yang sudah ditunjuk Gus Azzam tadi begitu pun dengan Gus Azzam.

Mereka yang tadi nya menjadi pusat mata para santri kini malah menjadi pusat mata Ustadzah Arani.

"Rachel Alea Vinza, permainan dimulai. "

"Emm, nama lo siapa?, kok gue jarang liat lo di sekitar sini?. " tanya Alea

"Panggil saya Guss bukan Lo! Paham?." sahut Gus Azzam dengan suara yang sangat tidak bersahabat

Di Atas Sajadah  || END [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang