Di Atas Sajadah || END [Terbit]

Diculik? (14).

On The Prayer Mat
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Gus Azzam sudah berada di ndalem dan segera menuju kamar nya, di dalam kamar Gus Azzam sudah terdapat laptop dan berbagai macam alat, entah apa saja alat itu, yang pasti ada alat perekam dan pendeteksi.

Dengan segera Gus Azzam duduk di kursi tak lupa ia juga menyalakan laptop nya.

"Ngga usah sok cari lawan di hadapan Tuan Az. " gumam Gus Azzam

Disisi lain Alea sudah selesai mengerjakan ujian kelulusan itu, karna ia sudah lelah, maka ia memutuskan untuk berkunjung di taman belakang dulu.

"Lea mau ke taman belakang dulu ya, soal nya udahl lama ngga kesana. "

"Iya, hati hati. " peringat Syafa

"In syaa Allah, duluan ya. "

"Yaa. " sahut mereka secara bersamaan

Setelah tak nampak lagi punggung Alea, Alya gantian yang pamit dengan alasan ingin segera balik ke asrama untuk beristirahat.

"Aku juga pamit, Assalamualaikum. "

"Wa'alaikumussalam. "

Kini hanya tinggal ada Syafa dan Atika di kelas itu, santri santri yang lain sudah di bubarkan terlebih dahulu.

"Syafa. "

Syafa yang masih sibuk dengan peralatan dan buku buku sekolah nya itu langsung menoleh saat merasa dirinya di panggil.

"Ya?. "

"Gue tau, sebenernya Lo kan yang ngefitnah Alea?. " ujar Atika penuh penekanan

Sedangkan Syafa gelagapan sendiri, ia takut jika ia salah dalam mencari jawaban saat ini.

"As-astagfirullah b-bukan aku Tik. " elak Syafa

"Oh ya? Trus pas hari lu ketaman bareng Lea dan lu minta izin balik ke asrama duluan padahal lu ngga keasrama melainkan ke Gudang PONDOK. "

Kepanikan saat ini telah melanda Syafa, apa yang harus dirinya jawab saat ini?.

"I-itu ak-aku- "

"Udah ngga usah sok sok an polos SYAFA ANSANI MARCELLA. " Atika sengaja menekan nama Syafa karna ia sudah geram dengan keadaan

"B-bukan aku Tik. " lirih Syafa