Invasi BETA (Part 11 : Ofensif Rusia Dan Polwan Yang Pemberani)

30 3 0
                                    

Odessa, 1 September - 12 September 2014

Pasukan yang dikirim ke wilayah barat Ukraina berhasil mencapai Odessa setelah bertempur selama 12 hari melawan ribuan BETA, mesin tempur buatan Rusia benar-benar dioperasikan dengan baik sehingga mereka mampu menyapu bersih musuh hingga ke Odessa.

Mayor Angelica benar-benar melakukan terobosan besar dengan membagi empat batalion ke barat Ukraina dan empat lainnya ke timur sehingga mampu memecahkan konsenterasi BETA yang hendak menyerang Kharkiv dan Belgorod.

Pasukan yang bergerak ke arah Odessa dipimpin oleh Kapten Nelyna dari satuan unit taktis ke-716 sedangkan pasukan yang bergerak ke arah Zaporizhia dipimpin oleh Kapten Amelykova.

Pembebasan Odessa memakan korban sekitar 27 unit taktis hancur beserta awaknya dan 64 korban gugur dari pihak pasukan baik infantri maupun korps mekanis, pasukan ini juga menderita 1.740 korban luka ringan, dan 62 unit taktis rusak ringan namun dengan cepat ditanggulangi agar dapat digunakan kembali.

Berita pembebasan Odessa menarik perhatian Marsekal Zhukov selaku panglima Front Barat, beliau sangat mengapresiasi Mayor Angelica yang dengan perhitungannya mampu menggerakan pasukan ke arah Ukraina.

Masih di tanggal yang sama, kota Zaporizhia berhasil dibebaskan pasukan yang bergerak memutar ke arah timur, Kapten Amelykova sangat puas dengan kinerja pasukan yang dipimpinnya sehingga mampu mencapai hasil sesuai perintah.

Dalam hal korban jiwa mungkin pasukan ini lebih besar tapi mereka menghadapi medan lebih berat yaitu harus menyebrangi Sungai Dnieper yang sedang meluap dengan alat seadanya. Sekitar 77 unit taktis, 67 prajurit infantri, 36 tank, 22 peluncur roket harus dikorbankan dalam pembebasan Zaporizhia.

Dua pimpinan pasukan menerima medali ordo bendera merah dan para pasukannya diberi medali pembebasan untuk Odessa dan untuk Zaporizhia.

Kamchatka, 12 - 14 September 2014

Kapten Malenkov memimpin sekitar 21 unit taktis dari korps taktis ke-916 mempertahankan wilayah Kamchatka dari serangan 42 unit taktis garda kekaisaran yang berpangkalan di Sapporo meninggalkan tanggung jawab untuk menyelamatkan warga sipil dari ancaman BETA yang mulai mendekat.

Dua hari lebih pasukan yang terdiri dari 21 kadet muda harus bertahan dari gempuran hingga pada akhirnya mereka dapat mengatasi ancaman musuh karena memanfaatkan suplai yang melimpah dari kapal kargo Miami Beach kiriman angkatan laut Amerika Serikat sebagai bentuk dukungan.

Dari 42 unit taktis yang menyerang sebanyak 29 hancur dalam pertempuran sedangkan sekitar 13 lainnya tertawan setelah memutuskan menyerah pada hari kedua karena tak dapat satupun pijakan di darat.

Pihak Rusia menderita kerugian 7 unit taktis hancur beserta awaknya dan sisanya mengalami kerusakan ringan, Jepang benar-benar membawa kengerian dengan unit garda kekaisarannya yang disalahgunakan untuk menginvasi negara lain seperti Rusia.

Pada hari yang sama pula, Mayor Lidya menghubungi Kapten Malenkov dari Vladivostok untuk memerintahkan dipulangkannya 13 tawanan Jepang tanpa lecet tapi perintah tersebut tak dapat dipenuhi karena mereka semua sedang perawatan medis sehingga Lidya memilih memerintahkan untuk memberi terapi khusus khas Rusia agar dapat memulihkan kondisi pasien dengan cepat.

Murmansk, 14 September 2014

Hubungan antara Fiona dengan Sharnikov kian hari kian dekat, mereka beberapa kali terlihat bersama bahkan semakin mesra. Hal tersebut tentu saja menimbulkan kecemburuan diantara polisi pria yang naksir dengannya.

Fiona menjalankan tugas hariannya dengan biasa, karena tak ada kasus yang ditangani maka dia dapat memanfaatkannya untuk melatih tubuhnya. Ia memilih berlatih daripada bersantai, Fiona menggunakan waktu luang untuk pergi ke tempat latihan seperti biasanya.

From Outcast To Commander Of A Ship GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang