Murmansk, 8 Desember 2014.
Setelah beristirahat sekian lama akhirnya kedua belah pihak memutuskan untuk berdamai setelah mengalami luka yang lumayan parah.
Beberapa orang bawahan koruptor langsung dibawa Deana menggunakan bantuan dari kepolisian Murmansk, Deana dan Zalyna dikirim ke rumah sakit terdekat oleh atasannya.
Fiona dan Rossiya dibawa oleh pasukan kematian hitam Northern menggunakan kapal milik Moskva yang sudah diperbaharui sebagai penjelajah pembawa helikopter.
"Kerja bagus ... kalian bisa kembali meski mengalami luka yang cukup parah." Kuznetsov sedikit menyanjung bawahannya.
"Aneh sekali ... seharusnya ini misi infiltrasi tapi berakhir dengan baku hantam yang melelahkan." Fiona sedikit heran.
"Sebenarnya informasi kalian berdua sengaja dibocorkan oleh pemberontak yang menyusup ... petugas komunikasi handal kita harus merelakan tangan kanannya terluka setelah melawannya ... meski begitu dia akan disalahkan bersama regu penjaga karena dianggap tak mampu menjalankan pekerjaan dengan baik ... namun kita lihat seperti apa kebijaksanaan dari komandan." Kirov tertunduk lesu dalam menjelaskan.
"Hukuman seperti apa ?" Fiona penasaran.
"Paling buruknya dipecat tapi sisanya rahasia ... maaf aku tak bisa menyebutkannya karena sudah ketentuannya." Kirov sedikit tak enak pada Fiona.
"Semoga saja tak terjadi apa-apa pada Reina-san." Fiona berharap.
Severomorsk, 8 Desember 2014.
Beberapa gadis kapal baik Royal Navy maupun Northern Parliament sama-sama melakukan pelanggaran sedang sehingga membuat komandan Pramashenko geram.
Pramashenko memanggil Pyotr Velikiy dan Soyuz untuk meminta saran agar dapat menerapkan sanksi berat pada pelaku pelanggaran tingkat sedang.
"Apa ada saran ? Aku ingin mendengar saran dari kalian berdua tentang hukuman yang pas bagi gadis kapal pelanggar sedang." Pramashenko terus menerus memegangi kepalanya.
"Izinkan saya menjawab terlebih dahulu ... biasanya kami menghukum para pelanggar dengan cara membuatnya tersiksa selama beberapa lama .. itu merupakan cara efektif." Soyuz menjelaskan secara rinci.
"Kita tak ingin gadis kapal depresi ... apa ada saran lain ?" Pramashenko menolak usulan Soyuz.
"Izinkan saya menjawab komandan ... bagaimana dengan hukuman mutasi ke kepolisian ... intinya mereka akan melakukan tugas kepolisian selama satu minggu atau tiga minggu tergantung tingkat pelanggarannya." Pyotr Velikiy mencurahkan idenya.
"Ide yang bagus ... tapi apa kau punya orang dalamnya ?" Pramashenko tertarik pada ide Pyotr Velikiy.
"Tenang saja ... jika komandan setuju aku akan mengurus semuanya." Pyotr Velikiy menyatakan kesanggupannya.
"Kita sepakat mengambil ide dari kamerad Pyotr Velikiy." Pramashenko memikih ide Pyotr Velikiy.
"Tapi komandan apa itu melecehkan jabatan seseorang ? Maksudku apa itu merendahkan seorang marinir yang terpaksa menjadi polisi karena hukuman ... terdengar seperti penghinaan." Soyuz keberatan.
"Idemu itu bisa membuat gadis kapal depresi ... kita tak ingin hal itu terjadi ... tapi kita ingin para pelanggar ini mendapat pelajaran berharga." Pramashenko memaklumi Soyuz.
"Ada benarnya juga ... tapi di bagian mana mereka akan ditempatkan ?" Soyuz penasaran dengan ide Pyotr Velikiy.
"Kurasa bagian pelayanan masyarakat ... tapi tak menutup kemungkinan ditempatkan di divisi kriminal ... namun ada pengecualian untuk Reina jika dia mendapat hukuman ... dia akan ditempatkan di bagian informasi dan komunikasi karena kita semua tahu bahwa ia berbakat dalam bidang ini." Pyotr Velikiy sedikit membayangkan konsepnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
From Outcast To Commander Of A Ship Girl
FanficMenceritakan tentang petualangan seorang gadis berbakat yang dibuang keluarganya karena berbeda, bagaimana kisahnya ? mari kita saksikan bersama Sinopsis : Fiona Evergarden adalah gadis berusia 20 tahun, dia berhasil masuk sekolah ternama di Inggr...