"Assalamualaikum," ucap Raka saat memasuki rumah.
"Waalaikumussalam." Galaxy langsung menghampiri Raka.
"Mampus Lo," ucap Galaxy.
"Anjir Lo. Dasar adek laknat," balas Raka sambil mempiting leher Galaxy. Raka melepaskan pitingannya.
"Kamu ga papa?" tanya Zayn mewakili semuanya.
"Ga papa."
"Ya ga papa lah. Untungnya ada temen gue yang liat Lo," ucap Galaxy sambil mengelus lehernya.
"Bawel Lo." Raka kesal dengan Galaxy. Ia langsung duduk di sofa.
"Temen gue mana?"
"Diluar, jaga gerbang."
"Ga ada terima kasihnya banget Lo." Galaxy segera menghampiri teman-temannya.
"Sorry. Abang gue sengklek," ucap Galaxy sambil membawa jari telunjuk ke dahinya dan dimiringkan.
"Sans aja, Gal," jawab mereka sambil terkekeh.
"Oiya. Malam nanti ajak semua anggota Galstar kumpul dirumah gue ya," titah Galaxy.
"Mau apa?"
"Kita makan bareng."
"Semuanya?" Galaxy mengangguk.
"Emang muat?"
"Muat. Samping rumah gue kan ada lapangan."
"Yaudah nanti malam kita kesini."
"Kita pamit ya." Galaxy mengangguk dan mengucapkan hati-hati. Merekapun meninggalkan rumah Galaxy. Galaxy masuk kembali ke rumahnya. Ia tidak bergabung di ruang tamu tapi justru malah ke dapur.
"Bi Ida," panggil Galaxy.
"Iya den?"
"Gala boleh minta tolong?"
"Minta tolong apa?"
"Minta tolong masakin yang bany---
"Ada apa bi?" tanya Freya dari belakang Galaxy. Ia bergabung ke percakapan itu.
"Kenapa?" tanya Freya pada Galaxy.
"Emm Asa mau ajak temen-temen Asa makan di lapangan sebelah," lirih Galaxy sambil menunduk.
"Trus? Yaudah, ayok kita belanja," ajak Freya.
"Ga papa?" Galaxy menatap mata Freya, Freya tersenyum sambil mengangguk.
"Yaudah. Bibi nanti bibi yang masaknya ya. Dibantuin nanti," ucap Galaxy pada Bi Ida. Bi Ida mengangguk sambil tersenyum.
"Ayok," ajak Freya sambil menarik tangan Galaxy. Mereka pergi ke ruang tamu.
"Mau kemana, cil?" tanya Ikhsan.
"Pasar. Mana kunci motor gue?" pinta Galaxy. Raka memutar bola matanya malas sambil memberikan kunci motor Galaxy.
"Lain kali jangan pake motor gue yang itu," peringat Galaxy.
"Hmm."
"Mau apa ke pasar?" tanya Zayn pada Freya.
"Ini katanya temen-temen Galaxy mau makan malam di lapangan sebelah." ucap Freya mereka tertawa.
"Hahahaha di lapangan sebelah. Udah kaya hajatan aja," ucap Cakra.
"Yehhh kalian ga tau berapa jumlah temen-temen bang Asa," balas Qilla.
"5 kan? Si itu siap---
"Itu sahabat gue," potong Galaxy mendengus.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Fine
General Fiction"Kepahitan hidup apalagi yang belum pernah gue rasain coba El." Galaxy terkekeh menoleh menatap El."Keluarga,Percintaan,Difitnah, Ga dianggap,pengkhianatan...Gue salah apa ya,El? Sampe Tuhan hukum gue kaya gini." Galaxy menunduk sambil menggelengkan...
