44

6 1 0
                                    

~
Angin kian menusuk hening nya malam. Ku bunuh kau dalam ingatan lantas mengapa kau masih bisa hidup bahagia dalam ramainya orang orang, berapa banyak luka lagi yang harus ku tikam agar dapat melihat mu menderita sama seperti ku dulu.

Imajinasi ku akan ketidak berdayaan mu, dengan belati ku akan sangat menyenangkan jika kau ada dalam genggamanku. Ku tunggu hingga bunga tidurku menyapa mu, sudah ku siapkan belati indah di tangan ku, siap menyentuh kulit mulus mu.
~

Maybe empty is real Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang