Pertemuan keluarga diadakan 5 hari setelah sanji mulai bekerja dan pulih. Judge menyuruh reiju menyiapkan pertemuan di restoran yang cukup elite. Ini hanya pertemuan sebagai perkenalan saja tapi karna calon besannya adalah Mihawk. dia ingin pastikan untuk menjamu dengan baik.
Semua keluarga vinsmoke hadir dalam pertemuan tanpa terkecuali. Mereka sedang bersiap di ruangan khusus tamu yang temasuk dalam fasilitas resto. Tanpa mereka sadari keluarga Mihawk sudah hadir lebih awal.
Sanji yang sudah selesai keluar ruangan. Ia ingin mencari udara segar. Ditengah perjalanan dia bertemu sosok wanita berambut pink. Entah kenapa sanji terpesona melihat wajah yang imut tapi tampak kontras dengan penampilannya yang serba hitam dengan makeup smoky. Rambutnya yang pink itu mengingatkan nya pada reiju.
"Hallo kau sanji kan?" Ucap wanita itu yang tanpa sanji sadari sudah berada tepat didepannya.
"Ah, Ya! Ehh dari mana anda tau?" Jawab sanji
"Kenalkan aku Perona, Kaka zoro. Tentu saja aku tau calon adik iparku yang tampan ini" Ucap perona dengan senyum semringah
Ahhh dia tante? 😳 monolog sanji kaget.
"Keluarga Mihawk sudah datang? emm maaf aku akan panggilkan keluargaku" Kejut sanji bergegas pergi
"Eh tidak perlu sanji, ini salah kami yang terlalu bersemangat sampai-sampai datang lebih awal" Perona menahan sanji sambil memegang tangannya.
"Sanji kau tidak apa-apa? Tanganmu dingin"Sanji hanya diam.
"Berceritalah kau bisa percaya padaku, em"
"Tidak apa-apa perona-san sanji hanya gugup" jawab sanji
Perona tiba-tiba menarik sanji menuju suatu tempat.
"Ehhh perona-san kita mau kemana"
"Sudah ikut aku dan percaya saja"
Perona membawa sanji ke balkon resto dan mengajaknya mengobrol sedikit.
"Maaf karna tidak sopan menarikmu kemari, sanji kau tidak apa-apa? (Sanji hanya diam) Maaf jika aku lancang apa kau tidak suka pertunangan ini?"
Sanji memalingkan wajahnya ke pemandangan luar balkon sambil menggosok sikunya.
"Huhhh.. Sanji kau boleh bercerita apapun padaku aku siap menawarkan bantuan" Perona memegang tangan sanji dan menatapnya dalam.
Sanji merasakan kehangatan dari kata-kata perona. Dan berpikir untuk dapat mengandalkan nya.
"Sebenarnya sanji tidak mau menikah, bu-bukan karna dia om zoro hanya tidak mau menikah" Ucap sanji lirih sambil menunduk.
"Baiklah aku mengerti" Ucapnya. Perona lalu memberikan sebuah rencana pada sanji. Sanji menggeleng tidak setuju tapi ia kembali diyakinkan sampai akhirnya mengangguk tanda setuju dan percaya untuk ikut apa yang perona rencanakan.
Perona lalu mengelus kepala sanji, membuat sanji tenang dan sedikit bisa rileks dari sebelumnya. Mereka lalu berpisah menuju tempat masing-masing untuk memulai pertemuan keluarga.
Sekarang semua berkumpul. keluarga Mihawk yang hadir ada 4 orang. Mihawk, perona, luffy adik zoro dan tentu saja zoro.
Judge berbasa-basi meminta maaf karna membuat keluarga Mihawk menunggu yang dibalas tak apa.
Ditengah basa-basi antara kepala keluarga. Sanji hanya menunduk gugup. Lalu terdengar suara keras dari seseorang.
"TUNGGU KAU SANJI BENERAN SANJI?"
Sanji mendongkak ke asal suara itu, dia kenal suara itu. Jujur karna gelisah sanji tidak memperhatikan sekitarnya dengan benar.
"Lu-luffy"
"Oyyyy sanji, wahhhh kita bertemu disini haha.. kau kenapa ada disini?" Tanya luffy sembrono
"Luffy kau keluarga Mihawk?" Tanya sanji terkejut tak menggubris pertanyaan luffy
"Hey jawab dulu pertanyaanku. Kau masih tidak fokus sekitar dan bodoh seperti biasa ahahaha" Ucap luffy riang. Sekarang semua orang melihat kearah mereka. Tentu saja karna luffy berbicara dengan suara keras.
Sanji cemberut dan mengomel.
"Wahh kau menyebutku bodoh, biar ku tebak kau bahkan tidak tau kenapa harus datang kesini kan""Tidak! HaHAHA yaaa kudengar om marimo akan menikah"
"Kan aku benar jadi siapa yang bodoh disini... Huhhh~~ dan calonnya adalah aku" Ucap sanji sambil membuang nafas panjang dan melirik kesamping.
"Kalian berdua saling kenal" perona bertanya.
"Hihi ya pero dia teman sekolahku dulu" Jawab Luffy
Karna pertanyaan perona, sanji akhirnya sadar bahwa semua orang memperhatikan dia dan Luffy. Sanji berdiri dan membungkuk meminta maaf.
"Maafkan jika kami mengganggu. Luffy teman sekolahku, aku tidak tau kalau Luf--"
"Kau tidak perlu meminta maaf, sepertinya kau mengenal Luffy sebelum dia menjadi adik angkat zoro. Duduklah sanji. Maaf judge anakku ini memang sangat ceria dan bebas ku harap kalian bisa memaklumi nya" Ucap Mihawk dingin dan santai
Sanji lalu duduk dan menunduk tanda terima kasih.
"Emmm ayah jadi yang akan menikah dengan zoro itu sanji, oyyy sanji kenapa kau mau dengan marimo kupikir kau suka wanita yang imut, emmm siapa yah dulu kau pernah menaksirrrrrr?"
"Luffy kau bisa diam?! bicara saja saat pertemuan ini selesai" Ucap zoro ketus.
"Dih.. lanjutkan saja urusanmu tidak perlu pedulikan aku lagi pula aku bertanya pada sanji bukan kau" Lawan Luffy
"Luffy~ tenanglah ayo mengobrol setelah ini selesai emm" Ucap sanji lembut tersenyum dengan tatapan hangat.
Luffy membeku setelah sanji berkata begitu dan akhirnya duduk tenang. Semua melihat momen itu.
"Sepertinya kalian akrab, luffy biasanya sulit menurut dan mendengarkan orang lain" Lirik Mihawk
Berbeda dengan keluarga Mihawk yang ramai keluarga vinsmoke santai ditengah itu semua. Mereka lanjut mengobrol basa-basi lalu Perona melakukan kontak mata dengan sanji.
Sanji menyadari itu tanda buatnya.
"Tuan Mihawk, maaf jika lancang boleh aku bertanya sesuatu"
"Silahkan sanji"
"Apa anda tidak keberatan ji-jika" Sanji gugup karna zoro dan papahnya menatap tajam padanya.
"Me-menantu untuk pewarismu se-seorang laki-laki, maaf bu-bukan maksudnya.." Sanji ragu karna ia ditatap tajam oleh zoro
"Kau tau sanji, aku tidak punya anak.. baik perona, zoro dan Luffy semua adalah anak angkatku. Zoro sejujurnya akan kunikahkan dengan perona" Ucap Mihawk santai sambil mengelap bibirnya dengan serbet.
Semua keluarga vinsmoke kaget mendengarnya, bukan soal semua anaknya tapi soal rencana perjodohan Zoro dengan perona.
"Tapi pilihan Zoro adalah kau.. Aku tidak akan menggangu pilihan dalam hidupnya" Lanjut Mihawk. Yang sebenarnya jika Zoro tetap mau menjadi penerus perusahaan dan tetap bekerja untuknya itu sudah cukup.
Wajah Luffy dan Zoro mengeras. Begitupun judge
"Tadinya aku tidak ingin peduli, tapi Zoro sepertinya calonmu tidak ingin menikahimu. Itu terlalu jelas terlihat" Ucap Mihawk dingin
.
.
.Tbc
Maaf aku beneran stuck banget huhu ga tau setelah konser winner aku belom move on jadinya asdfghjkl *ceritanya tidak dapat menjelaskan aku tuh awkwk
Maaf yah telat hehe janjinya tanggal 2 Mei up ✌🏻💙 *reader pegang sendal pen nimpuk author
Oyya guys bingung sama silsilah dan umur karakternya ga?
kalo ya ntar aku buatin pengenalan karakter kalo ga butuh yaa udin ahaha✌🏻🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
Object (Zosan) - End
FanfictionSanji mengidap amnesia disosiatif sejak ibunya meninggal. hidupnya tidak sama lagi dan menjadi beban orang disekitarnya (pikirnya) Apa yang sebenernya terjadi? Apa kaitannya amnesia sanji dengan kematian ibunya. Lalu zoro? Kenapa dia begitu mengin...