***
Sepulang sekolah tadi mereka sepakat kerumah Alana, untuk menjenguknya.
Mereka turun dari motor masing-masing,
"Sepi." celetuk Aditya"Eh den Devan." ucap pak Danu satpam rumah
Devan tersenyum ramah,
"Gimana kabarnya pak?" TanyanyaPak Danu tersenyum,
"Alhamdulillah baik den, kalian kesini mau jenguk non Alana ya?" Tebak pak DanuMereka kompak mengangguk, membuat pak Danu mengerutkan keningnya.
"Apa kalian belum diberi tahu?" Tanya pak Danu"Memangnya kenapa ya pak?" Tanya Ranga yang mulai sedikit panik
Pak Danu terlihat khawatir,
"Non Alana baru aja di bawa ke rumah sakit sekitar 1 jam yang lalu, tadi keadaan non Alana semakin memburuk. Bahkan tadi juga di kamarnya sudah dipenuhi bercak darah." Ucap pak Danu menundukMereka diam mematung,
"B-bapak b-bohong kan?" Tanya Ranga yang mulai gemetarPak Danu menggeleng,
"Non Alana dibawa ke rumah sakit ALASKAR hospital." Ucap pak DanuAngkasa langsung menaiki motornya, dan langsung bergegas menyusul Alana.
Diikuti yang lain juga.
"Jangan sekarang Al...." Lirih Ranga20 menit kemudian....
Mereka sampai di Rumah sakit geng ALASKAR, jangan main-main dengan mereka.
Ketua geng angkatan 5 dulu membangun rumah sakit berlantai 20 ini, untuk anggotanya jika sudah tawuran, bukan hanya itu mereka juga memperbolehkan orang yang kurang mampu.Bahkan semakin lama ketua atau bahkan anggota inti, ALASKAR banyak membangun tempat untuk orang-orang susah.
Seperti anggotanya yang tak memiliki tempat tinggal, seperti kos-kosan, club, bioskop, arena balap, villa di puncak.Bahkan basecamp miliki mereka bisa disebut sebagai villa, luas dan banyak kamar untuk yang ingin menginap.
Didalamnya juga di sediakan tempat latihan fisik, bahkan WiFi gratis mereka miliki.Kembali lagi ke Alana, Angkasa dan yang lainnya langsung ke dalam.
"Ruangannya dimana?" Tanya RangaDevan berjalan paling depan dengan wibawanya, semua orang bahkan para suster menunduk saat inti ALASKAR melewati lorong.
Bayu mengikuti Devan,
"Alana dimana?" Tanyanya"Iya van! Dimana? J--",
"BANG! BANG DEVAN!" Teriak seorang anggota ALASKAR kelas 10, ia berteriak mendekati Devan dan yang lain. Tak peduli jika tempat ini adalah rumah sakit.
Devan menghampiri anggotanya,
"Dimana?" Tanyanya To the pointAnggotanya itu mengangguk,
"Lantai 5 ruangan no 45 ruang UGD." UcapnyaMereka langsung bergegas menuju lift, Angkasa langsung memencet tombol menuju lantai 5.
Ting!
Pintu lift terbuka membuat mereka langsung keluar,
"Bang!" Teriak anggota ALASKAR"Alana gimana?" Tanya Devan
Anggota ALASKAR bernama Marko,
"Alana lagi di periksa bang! Pas dibawa kesini udah keliatan parah!" PaniknyaMereka membulatkan matanya,
"Jangan panik! Sekarang telfon Om Arga! Calvin! Telfon juga bang Dirga, bang bintang! Suruh mereka kesini!" Tegas DevanMereka langsung melakukan tugasnya,
"Alana bakal selamat kan?" Tanya Bella
KAMU SEDANG MEMBACA
ALANA CINDY (PRE-ORDER 2-23 SEPTEMBER)
Novela Juvenil⚠️BIASAKAN FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU⚠️ _[Bijak Dalam Berkomentar Dan Hargai Karya Penulis, Follow sebelum baca]_ *** "EH ITU ALANA KAN? ALANA CINDY GATWICK? GILA DIA MASUK SMA NARENDRA WOY!!" Pekik seorang lelaki yang diketahui anggota Bla...