CHAPTER 1

608 48 0
                                    

Halo readers!!
Aku bawa cerita baru nih!
Happy reading!!

-
-
-

"Selamat siang. Dengan menyesal kami menginformasikan bahwa badai salju telah menunda beberapa penerbangan. American Airlines penerbangan 123 tujuan Jakarta, dijadwalkan berangkat pukul 14:15 dari gerbang B1, sekarang dijadwalkan berangkat pukul 15:30 dari gerbang A5. Mohon periksa papan keberangkatan untuk informasi lebih lanjut dan pembaharuan tentang masing-masing penerbangan. Mohon kunjungi meja layanan pelanggan jika Anda ingin membatalkan penerbangan Anda. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Terima kasih!"

"Ditunda?" Gumam seorang gadis dengan kacamata hitam.

'Dreettt! Dreeet!'

"Halo? Penerbangannya ditunda. Iya, nanti Tata kabarin lagi. Bye!" Ucapnya menjawab panggilan.

'Brukk'

"Sorry!" Ucap seseorang setelah menabrak gadis itu.

"Its okay." Jawab gadis itu.

"Shit! Dompet gue!" Kaget gadis itu ketika menyadari dompet miliknya hilang.

Melihat orang yang menabraknya berlari terburu-buru dengan seringainya, gadis itu pun tidak tinggal diam.

"He's a thief!" Teriaknya.

***

"Biasa, dimusim salju kaya gimana. Vano ngga yakin bisa pulang tepat waktu. Oh kayanya ada rapat maskapai. Vano tutup dulu ya? Bye!" Ucapnya mengangkat panggilan.

"Perjodohan lagi?" Tanya Mahen -rekannya.

"Maybe?" Jawabnya menggidikkan bahu.

"He's a thief!" Teriak seseorang mengejutkan keduanya.

"Maling, Van!" Ucap Mahen menepuk pundak Vano.

"Arghh again!" Kesal Vano kemudian berlari mengejar pencuri tersebut.

-
-

Beberapa saat kemudian...

"Atas nama Agatha Deannova? Anda warga Indonesia ternyata." Tanya seorang laki-laki menghampiri Agatha.

"Iya saya? Oh terimakasih bantuannya. Semua kartu saya ada di dalam dompet ini." Jawab Agatha lega.

"Saya Mahen, dan yang menemukan dompet Anda, rekan saya." Jelas Mahen.

"Dimana rekan Anda?" Tanya Agatha.

"Emm dia sedang ada urusan lain." Jawab Mahen.

"Aa begitu? Baiklah. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih, terutama untuk rekan Anda. Jika tidak ada kalian, mungkin saya akan hilang arah di sini. Omong-omong, anda seorang pilot?" Ucap Agatha.

"Sama-sama, nanti saya sampaikan juga ke rekan saya. Oh iya, kebetulan saya co pilot dalam penerbangan hari ini. Kalau begitu, saya permisi!" Ucap Mahen kemudian mulai menjauh.

"Wajahnya ngga asing." Gumam Agatha.

~ ~ ~

Agatha Deannova Saputra. Putri tunggal dari Pasangan Hans Saputra dan Victoria Andara. Ayah Agatha merupakan pemilik perusahaan perhiasan di Indonesia, sedangkan Ibunda Agatha yang mendesain langsung model perhiasan di perusahaan Sang suami. Agatha sendiri merupakan Fresh Graduate dari ilmu forensik Ohio University.

Dididik keras sejak dini, membentuk pribadi Agatha menjadi sosok yang pekerja keras dan tekun. Namun, dibalik wajah lugu Agatha, siapa sangka jika gadis itu memiliki sisi lain yang tidak diketahui oleh siapapun, termasuk kedua orang tuanya.

~ ~ ~

"Oke, kartu aman semua. Eh? Darah?" Kaget Agatha ketika meneliti dompet miliknya.

"Urusan dia ternyata-" ucapnya terpotong.

"Selamat siang. Untuk keberangkatan tujuan Jakarta, oleh American Airlines akan dibuka 30 menit dari sekarang. Mohon periksa papan pengumuman untuk informasi lebih lanjut."

"Aishhh!!!" Kesalnya kemudian bergegas menuju papan pengumuman.

***

"Gimana Van? Masih nyeri ngga? Kita batalin penerbangan hari ini aja?" Ucap Mahen.

"Gila! Kena omel nyokap nanti gue. Aman lah, tangan gue ngga begitu nyeri. Kan ada Lo juga nanti." Ucap Vano.

Ternyata dalam menangkap pencuri tadi, tangan Vano mendapatkan goresan dari benda tajam yang dibawa oleh pencuri tersebut.

"30 menit lagi kita berangkat. Ayo briefing!" Lanjutnya.

"Siap Capt!" Jawab Mahen.

-
-
-

|Outfit Agatha|

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

|Outfit Agatha|

|Outfit Agatha|

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

|Seragam Vano|

|Adipati Mahendra|

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

|Adipati Mahendra|

***

Gimana ceritanya?
Jangan lupa vote, komen, dan follow ya!

Thank uu!!

[3] ANTARA BUMI, BULAN, DAN MATAHARI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang