Terimakasih ya, buat yang udah vote cerita ini. Ily so much readers Gengs❤️
Dan untuk yang belum vote, yuk bisa yukk...
Bantu promosiin cerita ini juga biar tambah rame<3
Typo, tolong ditandain ya!
***11. He's Left
Jevanya berdiri di depan pintu sebuah rumah, menghela nafasnya ia ragu apakah harus menekan bel atau tidak? Jeva takut, tapi dia juga sudah cukup nekad untuk sampai kesini.
"Pencet aja deh, udah sampe juga. Mumpung gue di Bogor, jadi sekalian..." Gumam Jevanya mulai memencet bel di depannya.
Tingtong,
Tingtong,
Tingtong.
Tak lama kemudian pintu terbuka dan muncul lah seorang asisten rumah tangga setengah baya yang menatap Jeva sambil tersenyum ramah.
"Cari siapa ya non?"
Jevanya membalas senyum pelayan itu tak kalah ramah, "William, ada bi?!" Tanya Jevanya.
Sejenak raut wajah pelayan itu berubah aneh, lalu kembali menampilkan senyumnya pada gadis asing yang bertamu di kediaman majikannya.
"Maaf non, tapi kalau boleh tau non siapanya den William?" Tanya pelayan itu kurang enak, karna takut di cap lancang mencampuri urusan tamu dengan majikannya.
"Saya temennya William bi."
"Ohh temen nya aden toh, maaf ya non ayo silahkan masuk dulu..." Kata pelayan itu membukakan pintu lebar dan mempersilahkan Jeva masuk.
"Ah, ga usah bi saya cuma sebentar kok. Mau ketemu William nya aja." Tolak Jevanya halus.
Pelayan itu tersenyum memaklumi, "Sekali lagi saya mohon maaf non, sebenarnya den William tidak ada di sini. Beliau sudah pindah dan melanjutkan sekolahnya di luar negeri..." Ungkapnya, membuat Jevanya menegang.
"Sejak kapan bi? Saya ga tau." Tanya Jeva, dia tidak tau jika hanya dalam beberapa Minggu William sudah pergi secepat itu. Apakah William tidak sedih dengan kematian Numy? Atau malah lelaki itu memilih cara ini untuk mengalihkan rasa sedihnya.
"Anu non, sudah dari dua Minggu yang lalu." Jawab pelayan itu.
Jevanya mengangguk, dua Minggu itu berarti setelah hari kematiannya William langsung pergi. Karna sudah tak memiliki urusan lagi Jeva pun pamit pergi dari kediaman itu.
Dia kembali masuk ke dalam mobilnya yang terparkir di depan gerbang, kemudian Jevanya melajukan dengan kecepatan sedang meninggalkan perkarangan rumah William.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Devil Girl? [TERBIT!]
FantasyTERBIT!!! ORDER MELALUI LAZADA @Ogun Malay TAHAP PEMULIHAN PART! Jangan jadi silent readers ye! Yang ga kasih jejak, besok kakinya ga napak. Hayolohhh... FOLLOW ME, TERLEBIH DAHULU! ___ Awalnya Numy pergi ke rumah sang sahabat ingin mencari buku un...