Dua puluh enam : first kiss

2.4K 146 3
                                    

Jam pelajaran pertama telah usai, di gantikan dengan jam istirahat. Elle, Aksa, Satya,Allano, Derry sedang berada di dalam kelas. Mereka semua sibuk dengan urusan masing masing, Satya dan Allano yang sedang main game, Derry yang sedang membaca buku. Aksa dan Elle yang sedang ngebucin.

"Aksayang, gue laper," Elle memeluk tangan Aksa manja.

"Ell, lo kemana aja dari satu minggu lalu?" Tanya seseorang dari sembari mendekati Elle.

Elle mendongak menatap orang itu, "Kenapa Fan? Lo kangen ya sama gue?" Elle menaik turunkan alisnya.

"Nggak lah najis gue kangen sama lo!" Kefan mengalihkan pandangan kearah lain.

"Cieee, lo gak usah malu-malu katak dong," ucap Elle diakhiri dengan senyuman jail nya.

"Anjir lo," Kefan menoyor kepala Elle, bukan nya marah Elle malah tertawa.

Tanpa mereka berdua sadari, ada sepasang mata yang menatap tajam mereka berdua, iya dia Aksa. Aksa meremas tangan Ellw, mencoba untuk memberi kode.

"Aduh apa si, Sa?" Elle menatap Aksa kesal.

Aksa tidak menjawab, melainkan menatap Elle tajam, "Oh Lo cemburu?"

"Enggak!" Aksa bangun dari duduk nya, lalu pergi keluar.

"Hayo lo Ell, Kalo dia lagi marah sama lo, dia bakal deketin cewe lain Ell, lo gak takut?" Goda Allano dengan senyum jail nya.

Elle menatap tajam Allano, "Lo mau gue tonjok?"

"Enggak, ngapain nyari sakit?"

"Nah itu lo tau, jadi jangan mancing mancing gue!" Kesal Elle.

"Elle!" Panggil seseorang dari ambang pintu, Elle mengalihkan pandangan nya ke asal suara, melihat ada geano dan para abang nya, Elle berlari ke arah mereka.

"Abang!!" Elle berteriak lalu meloncat ke gendongan Rion, persis seperti anak kecil. Rion dengan sigap menangkap tubuh Elle agar tidak jatuh.

"Anjir lo Ell, gak usah lari lari entar jatuh!" peringat Rion.

"kan gue gak jatuh bang, buktinya lagi nyangkut di badan lo," Kata Elly.

"Terserah lo, Aksa mana?" tanya Rion

"Aksa?" Elle membulatkan matanya ketika mengingat ucapan Allano.

Dengan grasak-grusuk Elle turun dari gendongan Rion, lalu menerobos keluar, "Bang, Aksa lagi ngambek sama gue, ini gimana bang?" Elle mondar mandir dengan muka panik nya.

"Ya cari lah Aksa nya, Elle sayang!" ucap Shaka dengan senyuman paksa.

"Oh, bang titip babu gue ya dadah," tanpa menunggu jawaban Shaka, Elle berlalu dari sana, meninggalkan mereka semua yang cengo melihat tingkah dirinya.

***

Elle sudah mencari Aksa kemana mana namun ia tidak melihat batang hidung nya sedikit pun. "Aduhh, Aksa kemana sih? cepet amat tuh anak hilang." gerutu Elle sembari melihat sekeliling.

"permisi dek, ada liat laki laki ganteng gak?" tanya Elle saat melihat seorang adek kelas nya yang berpapasan dengannya.

"Siapa kak? banyak kali laki laki ganteng, lucu sekali kakak ini,"

"Aduh gimana ya, eh ngga jadi dek makasi ya," Elle kembali berlari berlawanan arah dengan adik kelas itu.

Elle pergi naik ke rooftop, dan benar dugaan nya Aksa berada di sana, berdiri dengan tangan yang menumpu pada pembatas. Elle berlari ke arah Aksa, lalu memeluknya dari belakang dengan erat.

A & E Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang