chapter 8

1.7K 208 38
                                    

Vote dan komen

Typo berserak ⚠️

Happy reading!

___________________________________

"Yubin, Kalian tidak melukai xiao zhan kan?" Tanya seseorang panik di seberang sana.

" Tuan? Ada apa? Dia baik2 saja, si magang menjaga nya dengan baik. Tenang saja" jawab Yubin santai. Dia baru saja menerima telpon dari bosnya omong-omong.

" Pastikan dia nyaman dan tidak terluka sedikitpun. Aku akan kesana sebentar lagi" ujarnya masih dengan nafas memburu. Terdengar panik dan Yubin hanya mengangguk saja, walau tau itu tak akan terlihat.

" Bagaimana dengan orang baru yang kalian bawa? Apa dia melakukan hal yang mencurigakan?" Lanjut orang itu dan Yubin masih mendengarkan.

" Hmm dia baik, dan sedikit polos tuan. Aku tidak tahu apa itu hanya kamuflase atau benar2 polos. Tapi sejauh ini tak ada yang mencurigakan. Dan semalam ia juga deman karena kelelahan menuruti permintaan tuan muda xiao" Yubin menjelaskan dari apa yang ia lihat dan perhatikan.

" Aku tidak peduli dengan itu, kau awasi saja dia. Kalau perlu introgasi sekalian." Perintah si penelpon alias bos Yubin

" Kenapa tuan? Apa sesuatu terjadi?" Tanya Yubin gugup. Bos nya yang terbiasa tenang terdengar gelisah dari suaranya.

"Wen menyusup ke basecamp semalam. Aku tak mau kalian malah membawa mata2 Wen dan menghancurkan klan kita. Tetap waspada, jika kalian ingin introgasi jangan lakukan kekerasan sebelum aku datang, faham?" Si bos mengatakan dengan tegas dan mematikan sambungan ketika jawaban Yubin telah terdengar.









Skipp



Markas utama jika dilihat dari penampilannya memiliki ukuran yang lebih besar dari bangunan sebelumnya. Lebih luas dan juga tampak seperti rumah besar biasa yang diisi dengan beberapa perabotan rumah yang mewah.




Mereka memasuki markas malam hari, tepatnya pukul 23.00. perjalanan dari basecamp ke markas utama cukup menyita waktu, dan ditambah penculik kecil yang mereka bawa juga terserang deman tinggi.



Mereka terpaksa berhenti di sebuah klinik pinggir jalan, agar ia bisa ditangani, dan ini juga karena paksaan dari tuan muda xiao, si sandra penculikan yang lebih berkuasa. Tapi siapa yang tega melihat bocah polos itu mengigau karena sakit?




Ntah ada yang bertanya atau tidak ygy, yang jelas xiao Zhan saat itu tidak lagi memakai borgol ditangannya. Kenapa?itu karena Ia mengancam Yubin dan Jili, dan mengatakan tidak akan kabur, ajaibnya dua orang itu malah percaya- percaya saja. Sudahlah, lagian Zhan juga tak
berminat untuk kabur.




Setelah mendapat pengobatan, dan untungnya tak ada adegan rawat inap yang membuat yubin sakit kepala. Mereka semua melanjutkan perjalannya ke markas utama.



Dan disinilah mereka sekarang, di sebuah kamar , berkumpul bersama melihat ke arah ranjang yang diisi oleh bayi imut yang tengah tertidur lelap. Mereka baru bisa menghela napas lega, pasalnya ia terus merengek dan menangis selama perjalanan.

The Silly Kidnapper | ZHANYI [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang