chapter 15

1.5K 179 49
                                    

Vote dan komen

Typo berserak ⚠️

Happy reading!

___________________________________

“haikuan, sekarang jelaskan apa yang kau lakukan?”

***

Suasana kamar menjadi dingin sedingin es, hawa yang keluar sangatlah menyeramkan, bagaimana wangji seakan membunuh mereka semua hanya dengan tatapan tajamnya.

“ m-maaf paman, a-aku tak tahu kenapa yibo bisa ada disini. Aku hanya tahu teman-temanku merekrut orang baru…t-tapi a-aku tak tahu itu yibo paman.” Cicit haikuan gugup.

“ untuk apa semua ini?” tanya wangji dingin dengan tangan masih setia mengusap lembut surai putra tersayangnya.

“ paman, jika kau bertanya soal zhan, percayalah aku hanya bercanda paman. A-aku hanya ingin mengerjai zhan saja.” ujar haikuan menggebu-gebu kala menemukan alasan yang brilian untuk berkilah dan zhan hanya menyeringai mendengar alasan bodoh yang haikuan berikan. “ zhan temanku, dan dia pulang beberapa hari yang lalu…jadi aku bermaksud untuk mengerjainya. Ini hanya main-main saja paman, kau tahu anak muda biasa  melakukan permainan konyol seperti ini”

“ bohong!...

Perkataan wangji sontak membuat haikuan ingin menghilang dari dunia ini, tangannya mengigil kedinginan, bibir yang memucat seketika.

“ katakan sebenarnya, atau kau ingin mengaku dihadapan ayahmu?!!!” ancam wangji dengan suara yang mulai meninggi.

Semua hanya diam tak ada yang ingin membantu haikuan sama sekali, yubin dan jili yang ia paksa juga enggan membuka suara, apa yang harus mereka katakan? Toh mereka juga dipaksa, bahkan zhan juga tak tahu ingin menyela seperti apa, ia tahu maksud haikuan, mereka sudah berteman cukup lama, jadi ia faham betul apa yang ia inginkan.

“ daddy kenapa marah-marah? Yibo takut.”

Genggaman tangan yibo sedikit mengendur dari tangan wangji yang sedari tadi ia genggam dengan erat.

" Tidak sayang. Daddy tidak marah, siapa bilang Daddy marah hmm? Daddy hanya bertanya pada Gege mu yang nakal" suara yang awalnya lembut kala memandang anaknya, namun kembali dingin ketika mata tajam itu kembali mengarah pada haikuan.

" Jangan teriak-teriak dong Daddy....haikuan ge jadi takut juga tuh...." Jawab yibo kesal dengan pipi kian menggembung.

"Tidak lagi...oke yibo tidur saja ya"

Anak itu mengangguk patuh setelah lima menit di pukpuk sayang oleh wangji, yibo akhirnya terlelap. Tidurnya sangat tidak mencerminkan Wangji sekali, tidak ada anggun anggunnya walau tetap menggemaskan.

***

" haikuan, jelaskan!"

Haikuan sekali lagi mengutuk Wangji didalam hatinya,kenapa ia terus saja menuntut pikir haikuan jengkel tapi sebelum ia dapat menjawab, perkataan nya dipotong tiba-tiba....

" Maaf menyela paman, yang di katakan haikuan tadi benar, kami berteman jadi ini hanya candaan biasa saja. Tak usah diperpanjang, aku baik-baik saja, aku memaklumi sikap kekanak-kanakan teman ku ini, lagipula aku sudah tahu dari awal, hanya ingin bermain saja" sela xiao Zhan dengan suara nan lembut bak malaikat. Tapi itu hanya untuk Wangji ygy, tidak tahu saja dibalik itu ada seringai menyeramkan yang menyimpan penuh maksud.

Haikuan tersenyum bahagia, ia tahu Zhan pasti akan membelanya.

" Katakan itu kepada orang tuamu! Aku tak mau mereka datang ke rumahku lagi!" Ucap Wangji dingin, ia tahu alasan Zhan masih tak bisa diterima, tapi ia tak mau membuang-buang tenaga dan waktunya, selagi korban yang membela pelaku, Wangji tak mau peduli lagi.


The Silly Kidnapper | ZHANYI [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang