"Kamu mau pulang bareng?"tanya ron.
Kalau aku punya uang, aku pasti akan membelikan sepatu buat ana tapi jangankan beli sepatu, uang buat bayar study tour aja belum ada batin ron dan sekarang kacamatanya malah rusak."Nggak usah, gue bisa pulang sendiri"Ucap ana tersenyum.
Kasihan kalau ron harus boncengin gue pakai sepeda pikir ana.
Ana teringat tanjakan ke arah rumah hongyi.
Mana badan ron penuh memar abis di gebukin pasti pada sakit.
Ana tadi hanya membantu mengurangi sakit di tubuh ron dengan sentuhannya, ana tidak menyembuhkannya.Ana yang tanpa alas kaki berdiri di sebelah ron di parkiran.
Ron menatap ana dengan tatapan kasihan.
Ana melepaskan kacamatanya.
Minus mata li ana dan ron sama.
"Kacamata ini buat loe"Ucap ana memberikan kacamata yang memang tidak di butuhkannya.Ron terkesima.
"Kenapa di kasih ke aku, terus kamu gimana?" Tanya ron bingung."Gue pakai soft lens"ucap Ana berbohong menunjuk matanya yang berwarna cokelat.
"Loe lebih butuh, ambil aja"ana memakaikan kacamatanya pada ron.
Ron tersipu.
"Terima kasih ana"Rumah hongyi nggak jauh dari world school hanya saja jalannya menanjak.
Gue tinggal teleport batin ana.
"Kalau begitu gue duluan, sampai ketemu besok ya ana"Ron menggoes sepedanya meninggalkan parkiran khusus untuk sepeda yang ada di world school.
Ada cctv, gue nggak bisa teleport di sini pikir ana.
Ana berjalan sebentar hingga tiba di bawah sebuah pohon.
Tempat ini sepi gue bisa teleport di sini pikir ana.Ana melihat sekitarnya, ini perasaan gue doang atau memang seperti ada yang sedang mengawasi gue pikir ana.
Ana melihat sebuah mobil hitam dengan kaca hitam yang awalnya terparkir di seberang kini melaju melewatinya.
Ana memejamkan mata mencoba menembus kaca mobil untuk membaca pikiran orang yang mengemudikan mobilnya.
Belum saatnya..
Belum saatnya, maksudnya apa.
Ana tidak bisa membaca lebih banyak karena mobilnya sudah tidak terlihat.Setelah yakin aman ana pun berteleport.
Rumah Hongyi
Ana muncul di depan rumah hongyi.
Ada dua mobil dan sebuah motor terparkir di halaman.Di lihat dari platnya jelas kalau..
Motor sport merah itu milik Arrow dan mobil sport yang kuning sudah pasti punya darren.Mobil sport hitam punya K teringat tadi pagi K dan jasmine ke sekolah naik mobil itu, ana melihat dari jendela dapur saat mencuci piring.
Ana masuk lewat pintu dapur..
Cari aman pikir ana.Di Dapur ternyata ada K yang sedang mengambil minum dari dalam kulkas.
Ana berjalan melangkah mundur namun K menyadari kedatangannya.
"Loe bawa ini ke kamar gue!"Perintahnya menunjuk dua kantong plastik berisi makanan ringan.Ana menghela nafas berat.
Nggak apa-apa cuma di suruh bawa ini doang gue masih sanggup batin ana.Ana berjalan di belakang K.
Di dalam kamar K.
Darren sedang duduk bersandar di tempat tidur K, asyik menonton film dari TV berlayar besar yang tertempel di dinding kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana imagination love
FanficAna yang berupa roh meninggalkan dimensi empat kerajaan dan pergi menuju dimensi lain melalui simbol waktu yang di buat oleh baz. Ana menuju dimensi di mana lian tidak pernah ada.. Tapi benarkah lian tidak akan ada.. Dimensi terbuang ini di huni ole...