PLAK!
Sakura terkejut mendapati tamparan dari Itachi, ia tanpa ragu membalas sengit tatapan tajam yang dilayangkan oleh Itachi. Sakura semakin kesal karena di samping Itachi berdiri Sukari yang tengah menampakkan wajah cemasnya.
"Kenapa anda memarahiku?! Seharusnya anda memarahi istri anda yang tidak becus menjaga Daichi!" sentak Sakura tidak menerima perlakuan Itachi kepadanya.
Itachi menoleh ke arah Sukari di sampingnya. "Aku tadi menitipkan Daichi pada Sakura." Kata Sukari dengan berakting mengkhawatirkan Daichi, Sukari meraba-raba tubuh Daichi mencari ada luka atau tidak.
PLAK!
Sakura menampar Sukari, menciptakan ketegangan di antara mereka. Itachi yang terkejut hendak menampar Sakura untuk kedua kalinya, tetapi Sasuke yang lebih dulu menahannya. Sasuke tiba-tiba datang, membuat semua terkejut, tapi karena taman berjarak cukup dekat dengan Mansion Uchiha, maka tidak ada yang tidak mungkin.
Sakura sangat terkejut melihat seolah Sasuke tengah melindunginya dari tamparan Itachi. Bekas tamparan Itachi bahkan masih terasa panas dan nyeri di pipinya.
"Ada apa ini? Mengapa kakak ingin menampar istriku?" tanya Sasuke sembari melepaskan tangan Itachi.
Sasuke menatap serius pada Itachi, menyadari Daichi sedang menangis dan memeluk kaki Itachi. Kaki Sasuke maju ke depan Sakura. Itachi menoleh pada Sukari seolah memberi isyarat.
"Aku tadi menitipkan Daichi pada Sakura, tapi Daichi hampir tertabrak mobil." Ucap Sukari mengambil alih.
Sasuke menoleh ke belakang, menatap Sakura dengan banyak pertanyaan di benaknya. Sementara Sakura berwajah datar, ia merasa membela diri saja tidak akan ada yang mendengarkan, termasuk Sasuke.
"Mungkin saja Sakura tidak sengaja perhatiannya teralihkan, yang terpenting sekarang menenangkan Daichi dulu. Aku akan membawa istriku, kalian urus Daichi yang masih menangis ketakutan." Ucap Sasuke. Sasuke kemudian menarik tangan Sakura menuju mobilnya. Baru pulang dari pekerjaannya, Sasuke tidak sengaja melihat Itachi menampar Sakura, buru-buru ia memakirkan mobil dan menahan tamparan kedua Itachi yang hendak melayang ke pipi Sakura.
"Kamu sudah tahu Itachi sedang marah, malah menampar Sukari di hadapannya." Tegur Sasuke setelah mereka masuk ke dalam mobil.
Sakura melirik sinis pada Sasuke. "Masa aku harus diam ketika Sukari memfitnah ku!" balas Sakura membela dirinya.
"Bagaimana kejadian sebenarnya?" tanya Sasuke tampak menghela napas sebelum menyalakan dan melajukan mobilnya menuju Mansion Uchiha.
"Percuma bicara, kau tidak akan percaya." Sinis Sakura mengalihkan perhatian keluar kaca mobil.
Saat Sakura memberitahu Sukari menguntit Sasuke, Sasuke sangat tidak mempercayainya. Jadi untuk apa Sakura menjelaskannya?
Sasuke menghela napas lelah, ia melirik Sakura hingga ke tangan wanita itu yang mengusap-usap gelisah. Sasuke sedikit menduga Sakura masih shock atas kejadian barusan yang hampir menimpa Daichi.
"Ya, jelaskan agar aku mengerti."
"Aku baru pulang koas, lalu mencari Daichi karena aku tidak yakin Daichi akan baik-baik saja di tangan Sukari dan Itachi. Saat aku mencarinya, aku melihatnya terjatuh dari tangga di dekat jalan, buru-buru aku menyelamatkannya. Tapi kakak ipar sialan kesayangan mu itu malah memfitnahku dengan membuat cerita bohong." Sakura memilih menjelaskan pada akhirnya, mau Sasuke percaya atau tidak, Sakura tidak akan peduli karena dirinya pihak yang benar.
"Kau tidak berbohong 'kan? Bisa saja kamu membuat rencana agar Sukari tampak gagal mengasuh Daichi, dan rencanamu malah menjadi boomerang untukmu." Tuduh Sasuke.
Sakura menoleh dengan marah. Benar, pada akhirnya dirinya lah yang akan tertuduh.
"Untuk apa aku membuat rencana yang bisa membahayakan Daichi?! Kau pikir aku segila itu?! Daripada membuat Daichi dalam bahaya, langsung saja aku bunuh Sukari."
"Sakura ...!" tegur Sasuke spontan saat mendengar kata membunuh.
"Apa!" sungut Sakura. "Perlu kau tahu, Sukari adalah sepupuku, termasuk sepupu kakakku. Terserah kau mau percaya atau tidak." Sambung Sakura.
Sesaat Sasuke membelalak terkejut, baru mengetahui bahwa Sukari ada hubungan dengan keluarga Haruno. Selama Itachi menikah dengan Izumi, mereka tidak pernah melihat Sukari di antara keluarga Haruno.
Jadi apakah ia harus mempercayai Sakura sekarang?
Sasuke memasukkan mobil ke dalam garasi, kemudian turun dari mobil dengan Sakura yang mengikuti langkah kakinya ke dalam Mansion Uchiha.
Sampai mereka tiba di kamar, Sasuke menarik tangan Sakura membawanya ke tepi ranjang. Ia menarik lengan Sakura yang tampak memar. Sasuke mengobatinya. Setelah selesai, Sasuke menyentuh pipi Sakura, membuat Sakura memandangnya bingung. Sasuke mengusap pipi Sakura bekas tamparan Itachi.
"Kau aneh." Ucap Sakura merasa asing atas kepedulian Sasuke. Sementara Sasuke memilih tidak menjawab.
《Married For Revenge》
Sakura keluar dari kamar menuju taman Mansion Uchiha yang terdengar ramai, ternyata Daichi belum pulang ke Mansion Haruno. Ada kemungkinan Daichi tinggal di Mansion Uchiha dan tidur di kamar Itachi. Hal itu membuat Sakura tidak rela, ia takut Sukari mencelakai Daichi seperti tadi sore yang berakhir menuduhnya.
Tapi, kali ini ada yang berbeda.
Sakura merasa terasing di antara keluarga Uchiha, ia merasa diabaikan. Biasanya Mikoto akan menyapanya lebih dulu, tapi sekarang sedikitpun tidak menoleh.
Sakura melirik Sukari dengan curiga bahwa wanita itu memfitnahnya di hadapan kedua orang tua Sasuke. Sakura seketika merasa sedih merasakan terabaikan untuk pertama kalinya di keluarga Uchiha.
"Ibu, ayah, memerlukan sesuatu?" tanya Sakura mencoba menawarkan agar sedikitnya bisa diperhatikan mertuanya.
"Lain kali hati-hati dalam menjaga anak, Sakura." Ucap Mikoto dengan raut wajah biasa saja, tapi Sakura merasa cenderung agak dingin.
Sementara Fugaku menoleh dengan menggeleng sebagai jawabannya. Sakura tersenyum palsu menahan dirinya agar tidak terlihat terluka. Karena jika ia terluka, Sukari lah orang yang akan paling bahagia.
"Baik, ibu." Balas Sakura. Sakura tidak bisa terang-terangan bermasalah dengan Sukari di hadapan kedua orang tua Itachi dan Sasuke. Sakura jelas menempatkan posisinya.
"Makan malam sudah disiapkan, mari kita makan." Ajak Mikoto yang kemudian berdiri disusul oleh Fugaku dan bersama Daichi. Selanjutnya Itachi dan Sukari menyusul, sementara Sakura menatap langit dengan menghela napas berat.
"Ternyata berat juga." Gumam Sakura disertai seulas senyum palsu.
Greb!
Sakura menoleh terkejut saat tangannya digenggam seseorang yang tak lain Sasuke yang membawanya masuk ke dalam Mansion Uchiha.
"Kau lama sekali, semua sudah menunggumu." Ucap Sasuke yang menuntun Sakura ke ruang makan.
Sakura tiba-tiba berhenti berjalan, membuat Sasuke juga menghentikan jalannya dan menoleh pada Sakura sembari menarik tangan Sakura agar berjalan kembali.
"Aku ke kamar saja, aku sudah kenyang." Ucap Sakura menolak ajakan Sasuke.
Sasuke membuang napas dengan keningnya yang sedikit mengerut. "Kapan kau makan? Aku tidak melihatnya."
"Di rumah sakit, sudahlah kau tidak perlu terlihat perhatian begini! Biasanya juga tidak begini!" gerutu Sakura bersikap seperti biasanya agar tidak ketahuan bahwa ia menghindari keluarga Sasuke untuk sementara waktu.
"Ya, sudah, kalau kau sudah kenyang. Temani aku saja makan di luar. Aku sedang ingin memakan ramen." Balas Sasuke yang kemudian menarik Sakura lagi tanpa menunggu persetujuan Sakura.
《BERSAMBUNG》
21-07-2022/Kamis/19.01
By. Sasusaku08/Haruchi08
KAMU SEDANG MEMBACA
Married For Revenge 《BEBERAPA PDF》✔
Fanfiction《16》 21+ END Dalam hidupnya, Sakura tidak akan terima bila keluarganya disakiti orang lain. Sakura tidak akan membiarkan orang yang melukai keluarganya hidup dengan damai dan bahagia. Agar bisa masuk ke Mansion Uchiha, Sakura berusaha mendekati dan...