25

3.8K 412 24
                                    

MAAF KALO ALURNYA MAKIN GAK JELAS! SEKIAN!
.



.

.

Elang Es itu berhenti di sebuah Goa, kanan, kiri, atas goa tersebut terhalang kabut sehingga tidak bisa memandang sekitar.

Elang es itu mengecilkan tubuhnya dan Ia bertengger di atas kepala Dokja dengan ukuran tubuh seperti burung merpati bukan sepertu Elang pada umumnya.

"Aku masuk kesini?" Tanya Dokja pada elang tersebut yang di angguki oleh elang itu

"Oh"

Dokja dengan perlahan masuk kedalam goa itu, goa yang di dominasi dengan es sehingga Dokja kesulitan untuk berjalan. Kepeleset mulu Dia-nya.

"Sialan, Aku mau minta les Ice skeating ah sama Kakak"

Dengan segala usahanya, Ia berhasil melewati medan es yang selalu membuatnya terjatuh. Kini Ia berada di sebuah tempat yang luas dengan beberapa tumbuhan juga makhluk-makhluk yang unik dan lucu.

"Huwoooooooooooooooo, kamu gemas banget sih" ucap Dokja yang melihat Seekor makhluk seperti kucing ras persia berwarna putih tapi ekornya ada tiga dan memiliki satu tanduk biru di kepalanya

Dokja menghampiri kucing tersebut dan mengunyel-unyel pipi kucing itu.

"Ulululu gemes banget jadi pengen dimakan deh"

Kucing itu langsung kabur menjauhi Dokja.

"Dih gitu doang langsung kabur"

Dokja manyun, kucingnya udah kabur sekarang Dia ngapain dong? Elang es yang bertengger di atas kepala Dokja terbang kebelakang Dokja dan bertengger di pundak seseorang. Dokja kaget saat Ia melihat Seorang Pria tinggi sekitar 197 cm dengan telinga runcing, rambut panjang putih, memakai seperti mahkota dan outfit ksatria begitu berwarna biru.

Dokja perlahan mundur saat Pria itu mendekatinya.

"S-siapa Kau?" Tanya Dokja dengan terbata-bata karena gugup sekaligus kagum melihat Sesosok makhluk yang Ia yakini sebagai Elf yang tinggi banget kayak tiang listrik dan juga tamvan.

Tubuh kecil Dokja menubruk pohon besar yang batangnya berwarna tosca dengan daun berwarna coklat.

Dokja terkukung oleh Pria itu, mana tingginya sebatas dada aja, malah lebih bawah dari dada bidang pria tersebut.

"H-hey jangan begini, m-menjauh lah" pinta Dokja

"Kau omega bukan?" Tanya Pria tersebut

Dokja merinding saat mendengar suara berat dari Pria itu.

"Y-ya terus k-kenapa? Jangan dekat! Aku udah punya Ayang, Ayang Aku galak loh hush hush" ucapnya sembari mendorong tubuh besar Pria itu

"Ikut Aku" Perintah Pria itu

Mau gak mau, Dokja mengikuti kemana Pria itu pergi. Mereka berjalan sehingga Mereka sampai di sebuah istana es dimana terdapat dua patung ksatria yang Dokja pikir itu hanyalah sebuah patung es biasa sebelum Patung itu bergerak dan menunduk pada Pria itu.

"Anj- gerak" umpat Dokja

"Masuk" ucap Pria itu sembari melirik sedikit ke arah Dokja

Dokja mengikuti kemana Pria itu pergi, Mereka melewati beberapa lorong-lorong es dan juga beberapa ruangan yang terkunci atau bisa di bilang di bekukan.

Mereka naik ke lantai dua dan menuju ke sebuah ruangan. Saat dibuka, ruangan tersebut sama seperti ruangan di kerajaan-kerajaan pada umumnya, hanya saja ruangan tersebut bernuansa biru muda, putih, biru laut dan biru biasa.

He Is MINE {JinwooxDokja} BxB (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang