VOTE MEWGULF DI 2022 ASIAN BEST SCREEN COUPLE!!
Link: https://www.asptop.club/idols
Voting Closes at: 12 P.M. (BKK), 17th October, 2022Halo Meganoc🦖
“kenapa sih”
“loh, harusnya aku yang marah sama kamu mas, kamu kenapa diem aja dipegang pegang sama perempuan lain” entah kenapa Gulf sekarang merasa tambah emosi mendengar nada tanya Mew yang seperti tidak terima
“oke aku salah, mas salah tadi dikantor malah membiarkan dia memegang mas. apa kamu pikir mas juga gak malu? kamu sadar gak tadi kamu juga bikin mas malu, apa mas marah sama kamu?” oh ayolah, Mew lelah setelah bertemu klien jangan sampai emosi dibuatnya
Gulf tak bergeming, ia merasa perlakuannya benar dan tidak sepenuhnya ia bersalah.
“ngapain mas pulang, masih sibuk kan? gausah gimana gimana aku gapapa”
BLAMM
“gapapa apanya ngambek gitu” desahan lelah keluar dimulutnya
.
.
Gulf keluar dari kamarnya, kamarnya dengan Mew sambil memegang handphone ditangannya.
“mas beneran pergi” suaranya kecil melihat halaman depan tanpa mobil Mew
“yaudah bisa nih, lo udah dimana” Gulf menyahuti seseorang
“...”
“ok, 10 menit lagi gua sampe” Gulf bergegas pergi tanpa memakai supir yang disediakan oleh Mew
Tak lama Gulf pergi, kang Iman sang supir kembali dari kamar mandi.
“loh, mobilnya kok hilang? apa dibawa tuan ya?” jam segini biasanya ia meminum kopi didepan rumah sambil menyambi sbg satpam
ddettt
ddettt
ddettt
“halo tuan, maaf mobil sepertinya dibawa tuan Gulf”
“Gulf tidak ada dirumah? dia pergi ke mana?” saat ini Mew sudah ada dikantor
“maaf tuan saya tidak tau, saya tadi dibelakang”
“...”
“baik, sekali lagi maaf tuan”
Dan saat ini Mew nano nano, ingin menelepon Gulf tapi ia khawatir tidak dihiraukan Gulf. Saat kemarin bercengkerama dengan Win, ia dapat masukan dari anaknya jika Gulf itu memiliki sifat yang agak keras kepala dan jika ada masalah diantara mereka berdua, lebih baik untuk diberi waktu sendiri dulu.
“hai udah lama” Gulf menyapa temannya yang baru saja tiba diThai,
“hahah iya nih, sumpek banget gaada temen kayak lo” Gulf tertawa
“lebay lo, ”
“gimana kabar bokap nyokap lo” ucap Up
“better banget, sering nanyain lo juga kapan balik ke Thai, abisnya lo kayak betah banget disana”
Up Demian, teman atau bisa dibilang sahabat lama Gulf sejak middle school. Mereka bersahabat sejak kecil dan saat Up mengundang Gulf ke acara ulang tahunnya, ia baru mengetahui bahwa mereka adalah keluarga.
Sepupu tepatnya. Up setelah lulus middle school pindah ke negeri orang, Australia dan tinggal bersama nenek dan kakeknya.
Mereka menghabiskan waktu hingga lupa waktu, hari sudah mulai gelap bahkan obrolan mereka semakin banyak. Mereka berdua memiliki kesamaan, yaitu penyuka semua dessert alias makanan manis.
Mereka sudah singgah dibeberapa tempat atau cafe yang memang menjadi favorit khalayak ramai. Tapi Gulf kini sering memesan kopi jenis Americano. Sekarang ia tengah menikmati Ice Americano, sejak bersama Mew ia sering mengikuti kebiasaan kekasih besarnya itu.
:
Berawal dari rasa penasaran, lalu menyukai. Walaupun tidak sesuka itu tetapi menurutnya, minuman ini cukup nyaman saat ia minum, karena juga minuman kopi jenis ini cenderung rendah kalori dan sedikit banyaknya bisa diminum bagi yang menjalankan diet
https://resepkoki.id
:
“gimana, lo udah ketemu pacar bule lo?”
“gua belum cerita ya?”
“fix gua dilupain” delik Up
“lebai ah, iya udah ketemu beberapa bulan lalu dia blasteran Amerika Thai, udah netap di Thailand sekitar 2/3 tahunan gitu” ucap Gulf
“oh ya? gimana gimana ceritanya, yang lengkap woi, siapa namanya” kepo ygy
“h-huhhhh Mew Scolders” ucap Gulf sambil melihat poster yang berada didalam tv saluran nasional Thai, like advertisement
“kenapa sama tu orang?” ucap Up juga mengikuti tatapan Gulf ke arah tv gantung disana
“ck, itu pacar guaaa” sebal Gulf
“iya siap-AAAA” tunggu,
“eh lo suka yang dewasa gitu Gulf? ganteng lagi, kaya anime yang gua tonton kemaren, persis husbu 2d gua” Up sama seperti ell0ow kwkwk
“asal lo tau, ini cuma gua yang tau” Up mendekat ke Gulf
“pacar gua persis sama anime yang gua tonton, badannya gede, intinya gua yang begini kalo disamping dia juga mengecil”
“anjir seriusan Gulf, lo boong ah”
“ngapain gua boong, tiap cuddle juga sshh jadi kepikiran kan”
“iri gua anjir, baru juga ketemu lo” “btw kepikiran apaan”
“gua sama dia lagi biasalah, selisih mulut”
“ahh mulut lo pedes awas pacar lo nyari yang lain”
“apaan sih lo”
“gua serius, dia laki-laki dewasa lagi gua liat, gausah dari perawakannya, bahkan dia lambai in tangan aja mungkin cewek cowok mungkin udah tunduk diselangkangannya” ucapan Up
“ya kami berantem gegara itu”
“tuh kan, apa gua bilang, lo harus hati-hati, pacar lo ga kuat sama mulut lo mampus”
Sebenarnya ini juga yang jadi ketakutan Gulf, ia takut Mew tidak mencintainya lagi, atau yang lebih parah Mew membuangnya.
“gua penasaran sih, mau nanya soalnya kayak gua kayak tuh nama gak asing tapi gua gak kenal” Up memakan banana smothies didepannya
“dia daddynya Win”
“tuh kan pantesan gua liat kayak gak asing”
.
.
“HAHH!”
“WIN? Win Scolders? Mew Scolders? ASTAGA ANJIR IYA MARGA NYA SAMA” Up lumayan kaget
“buset lo macarin harta berjalan Gulf Angelicoooooo” heboh Gulf
“wangi banget pasti ya daddy nya Win, gua inget dulu waktu kita ke rumah mereka acara ultah Win buset pesona nya ga normal, melebihi spek husbu”
“bahkan kamar gua sampe 3 hari masih ada wangi tu orang, gila mandi parfum kali ya?” Gulf sangat menyukai wangi pacarnya itu
.
.What do you think about this chapter? Next
.
.Finish Meganoc🦖