Ellow minta maaf bgt cerita MEGAN ada sedikit kesalahan dari wattpad sendiri, tiba-tiba ada chapter ke acak dan ada yang agak gimana gitu ya jadi ell0ow ulang up
Halo Meganoc🦖
“eunghhh m-mashh”
“uhkkk mashhhahhh ah” gigitan pada leher Gulf hanya diberi balasan senyum oleh Mew
“AHHHHH MASS AHHH”
...
Gulf mendongkak nikmat ketika kedua pantat berisi nya diremas remas tangan Mew. Hole Gulf ditekan pelan Mew
Sekitar hole Gulf menegang. Posisi Gulf kini menungging, bagian perut bawahnya dialasi oleh dua bantal. tangan kanan memegang kuat sprei, dan tangan satunya lagi ia gunakan menahan mulutnya sendiri agar tidak mengeluarkan suara.
Ia menggerakkan badannya ke kanan dan kiri akibat perbuatan Mew. Urat tegang dileher Gulf mengenang, seluruh tubuhnya merasakan seolah-olah nikmat yang diberikan Mew sesuai dengan kebutuhan sang penerima.
“mhhhhmmmakhh”
Geraman dari seorang Gulf Kanawut Angelico sekali lagi adalah cambukan semangat Mew.
“your body soo preety, my Angel” suara deep Mew saat menapaki tubuh Gulf lekat
Mew melumat jarinya menggunakan mulut Gulf, sebagai pelumas. Tiga jari bersarang dimulut Gulf, Gulf hampir muntah saat ia merasakan jari Mew seolah ingin menerobos tenggorokannya.
“are you ready, baby boy?” Gulf tak menjawab
Jari tengah Mew memasuki hole Gulf, kesusahan sedikit “first time?” batin Mew
“ughhh hahhhh ah” lolos desahan Gulf, ia gagal
Jari Mew kini keluar masuk dengan ritme pelan, jangan berharap ia lembut. Belum 1 menit, temponya kini 2 kali lebih cepat dari sebelumnya.
Gulf tak kuasa, ini pertama kalinya ia dibobol. Apakah hole nya sobek? ini sangat sakit.
“AHHHHH MASS”
“hikssssssahh”
“terushhhh ahh mas emh”
Kepala Gulf pening, ia tak bisa menahan terlalu lama. Bahkan belum 5 menit ia sudah keluar lebih dulu, tanpa aba aba
“akbhhhhh” crot crott, tak terlalu banyak tumpah ke bantal yang menempel diperutnya
“huhh hahhh huhhh ahh” nafasnya terdengar kasar
Mew membalik posisi jadi Gulf telentang, ia bisa melihat saat saat Gulf sesudah orgasme. Dadanya naik turun, cairan sperma Gulf terlihat pada sprei krem kamar apartemennya.
Mew langsung mencium bibir Gulf, menggebu gebu, seolah-olah tiada hari esok, melumat, jilatan bibir luar bahkan melilit lidah Gulf, sangat lihai duda kita ini.
Nipple Gulf yang menegang tak lupa dipelintir, dikunyal kunyal, ditarik, dicubit tangan sang seme. Leher dan bahu Gulf saat ini adalah maha karya seorang Mew Suppasit Scolders.
ploppp, pagutan bibir keduanya lepas.
“mmas” ujar Gulf bingung Mew bangun, duduk?
“cukup untuk hari ini angel, istirahatlah nanti mas yang bersihkan” usapan pada kepala Gulf, nyaman.
“t-tapii mas i itu mas” tunjuknya malu malu pada selangkangan Mew
“tidak, mas urus sendiri nanti” cup.
“anjir, tapi punya mas Eider ngaceng, mana gede bgt deh kyknya, apa iya?” batin Gulf
“ingin tidur bersama,?”
“punya mmas gimana itu”
“biarkan, nanti tidur sendiri” Mew meyakinkan
Mew menarik Gulf ke dalam dekapannya, Mew posisi toples dengan bokser katun body-fit sedangkan Gulf naked.
Gulf merasakan milik Mew menonjol seolah-olah minta dikeluarkan. Mew juga menatap Gulf, cup cup cup cup cup.
Habis sudah wajah Gulf dikecup Mew.
“Angel tau? Angel sangat menggemaskan”
“melihat Angel menangis pun mas gak rela”
Sungguh diluar dugaan. Ia memeluk erat Mew tanpa jarak, hembusan nafas keduanya juga beradu. Tangan kekar Mew jadi bantal alami Gulf, tangan satunya mengusap pinggul Gulf hati hati.
Walaupun sering membesuk pantat Gulf, meremas bagai squisy. Gulf tak masalah, ia malah makin mendempeti Mew.
Bahkan kini kedua junior mereka saling berhadapan hanya terhalang bokser Mew.
...
“mmas gapapa k-kok, it itunya mas masih tegang” masih 10 menit setelah tadi, junior Mew masih tegak sempurna
“sial, burung baperan” batin Mew
“s-sayang, mas tinggal sebentar” cup. Mew melesat ke dalam pintu dikamar nya, kamar mandi
.
.
.
,, 10 menit kemudian,,
“sshhhh ah”
“AKHHHH YES BABYYHHH UH YEAHHH” glug. Gulf mendengar desahan Mew, astaga Gulf merinding
“AKGHHHHHH AHH TERRRRUSAHHHH”
“ANGELHHHH UH AH ANGELLL” Gulf hanya bisa diam sambil membalik badan, ia tersipu mendengar namanya disebut Mew saat ia pelepasan
“sshhh”
...
Mew keluar dari kamar mandi dengan pinggang dililit sehelai handuk. Ia berjalan ke arah Gulf, bukan. Mew berjalan ke arah Gulf membalikkan badan, ia duduk disisinya.
“sudah tidur eoh? padahal mas ingin” pancing Mew
Mew tau kalau Gulf hanya berpura-pura tidur, ia ingin menggoda kekasihnya khekhekhe. Gulf merasakan tubuh Mew akan segera pergi ia langsung ingin memegang tangan Mew.
Tapi ia salah menjangkau, bukan mendapatkan tangan Mew ia justru malah menarik lilitan handuk yang dipakai Mew. Mew berdiri seperti bayi, toples.
“aaghh/astaga” Gulf melotot/Mew terkejut
....
What do you think about this chapter? Next
.
Finish Meganoc🦖