Chapter 55

178 24 9
                                    









.......








Setelah 3 bulan









Mitsuki menatap bosan, Inumaru Touma kembali datang untuk menjenguk Haruka.

Dia menghela napas, tidak mengerti kenapa Minami tidak membiarkan mereka memindahkannya kerumah sakit atau rumahnya sendiri, dan memintanya tetap disana.

Dan Mitsuki juga selalu menemani Touma diruangan Haruka, berjaga-jaga seandainya anak itu terbangun dan menyerang Touma.

Mitsuki melihat catatan yang diberikan Minami, dia menghela napas panjang lagi, entah sudah berapa kali dia melakukannya selama ini, cukup lelah menghadapi adiknya.

"Touma-san,"

"Hmnn?" Touma sibuk mengusap rambut Haruka, sesekali mengajaknya bicara.

"Andaikan terjadi sesuatu.... Bisakah kau bawa adikku pergi sejauh mungkin?" Dia bertanya.

Touma menghentikan kegiatannya,"apa maksudmu Izumi?"

Mitsuki menggelengkan kepalanya,"hanya berjaga-jaga, andaikata aku tidak bisa menjaganya lebih lama,"

Manusia itu menatap Haruka, tangannya kembali mengusap kepala anak SMA itu dengan lembut.

"Harusnya katakan itu pada Nanase Tenn, aku hanya manusia, bahkan tidak akan bisa menang darimu,"











......











Tok

Tok

Tok

"Masuk!"

Yuki masuk ke ruang kerja Iori, dia hanya sendirian tanpa Momo, itu membuat Iori bingung karena biasanya mereka seperti sepasang sandal baru.

Dimana ada Yuki disitu ada Momo, begitupun sebaliknya.

"Ada apa Yuki-san?"

"Kau tahu kan beberapa petinggi lain memintamu mundur setelah Zero menunjukkan dirinya?"

Itu lagi.

"Ya,"

"Lalu kenapa tidak kau lakukan?" Yuki mendekati Iori.

"Yuki-san, kalau kau hanya ingin mengatakan itu sebaiknya pergi,"



BRAK!

Yuki menggebrak meja.

"Apa yang sebenarnya ada di pikiranmu Izumi?! Kau mau mati?!"

Pandangan Iori menajam.

"Orang yang sudah tewas ditangan manusia tidak bisa kembali sebagai raja," dia menyalahkan Zero.

"Ini demi keselamatan mu!"

"Riku-san dibawa olehnya!"



Dengan kalimat itu Yuki terdiam.





"Zero membawa nya,"











"Dia membuatku memutuskan hubungan pada Riku-san,"

Yuki tidak mengatakan apa-apa.




































Karena dia tahu Iori sedang bermain-main dengan Zero.















.....











Mitsuki menatap keluar jendela.














Dia melihat beberapa bayangan yang melesat cepat menuju ke arah kediamannya.















Dia melihat sebuah botol berisi cairan yang diberikan Minami minggu lalu.





















"Pada akhirnya aku memang harus meninggalkan mu sendirian,


















Aku akan menyusul mu, untuk memenuhi janjiku dulu...."
























.......
































Ha....



















Mungkin aku....  Akan jarang update....




3 Minggu lagi UAS.





Jadi aku.... Hahahaha....



















Sedikit sesuatu.







Sedikit sesuatu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


























Adakah yang ingat chapter berapa Tenn gigit Riku?😮

Vampire King's MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang