Chapter 47

776 22 0
                                    

sempet bingung mau unpublish atau lanjuttt

Happy Reading
____________________

Satu Minggu berlalu, Adira kini memakai dress bewarna mocca dengan blink yang terlihat menyala di dress selutut miliknya.

Ia memakai high heels 3cm bewarna hitam, Adira menguraikan rambut yang berhasil ia Curly kan tadi dengan Chelsi.

Dirinya menatap wajahnya dipantulan cermin, lalu ia memakai make up tebal tipis saja.

Setelah itu Adira menatap dirinya dengan pangling, terasa ada yang kurang Adira menambahkan lipbalm dibibirnya.

Setelah itu Adira mengambil tas nya dan berjalan kebawah.

Adera dan Griodan pun sudah pulang karena ingin melihat Adira kelulusan. James dan Dion juga pulang karena ingin melihat Adira dan gamiel lulus.

Setelah itu Adira disambut hangat oleh mereka, Brandon memakai tuxedo hitam dilapisi kemeja putih dengan badan kekar miliknya menjadi terkesan indah.

Annita dan Reynan memakai pakaian senada lagi, Annita memakai dress putih dan Reynan memakai kemeja putih dan celana bahan abu.

Adera dkk akan memakai pakaian couple lagi, dengan jas abu muda dengan corak kotak kotak. Membuat wajah mereka terlihat lebih tampan.

Adira sudah sampai digedung miliknya, Rafael dan Zian juga ada disana karena diundang oleh keluarga Adira. Adira juga sudah mengetahui ketika Zian adalah Abang dari Rafael.

Rafael dan Zian memakai kemeja hitam dan celana jeans hitam dibaluti sepatu sneaker putih nya. Mereka terlihat serasi.

Adira setelah mendapat pesan dari seseorang yang tak ia kenali pun, dirinya tidak dapat mengendalikan emosi. Entahlah dia juga sudah tidak membalas pesan Rafael.

Mata mereka bertemu beberapa detik, dari mata Rafael sudah ia lihat terdapat ingin meminta penjelasan kepadanya. Heii bukankah Rafael yang bermain dibelakang.

Adira mengalihkan pandangannya kearah lain, dan tidak sengaja melihat Chelsi yang sedang duduk dan bermain ponsel.

Adira menghampiri Chelsi dan langsung meminum minuman dimeja Chelsi,Chelsi menatap Adira dengan tatapan kesal.

"Lama banget sih Lo, gue disini udah satu jam tau"

"Gue gak nyuruh Lo datang buru buru kok" Chelsi hanya memutar bola matanya malas.

Chelsi jadi teringat sesuatu matanya langsung berbinar." Dir si grio balik gak?" Tanya Chelsi antusias membuat Adira yang sedang minum hampir tersedak.

"Ngapain Lo tanya curut itu?" Tanya Balik Adira membuat Chelsi mendengkus pelan.

"Gue nanya doang dir"

"Iya dia balik kemarin malem sama bang dera"

Chelsi langsung beranjak dari tempat duduknya dan mencari keberadaan seseorang, taulah kalian.

Adira memutar bola matanya malas, tiba tiba seseorang duduk dipinggir dirinya. Adira tahu itu siapa membuat Adira ingin beranjak pergi.

Tetapi lengan nya dicekal oleh seseorang membuat dieinya terduduk kembali.

"Kamu kenapa?"

-
-
-

CRUEL GIRL [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang