ALE BAYLOR

#8

''Ara lama banget si.''

''Tau anjir udah pegel gue.''

''Makeup gue keburu luntur ini mah.''

Begitulah keluh kesah teman temannya Ara, sudah setengah jam mereka menunggu perempuan itu berdandan namun tak kunjung turun. Rena Nana dan April berdiam diri di ruang tamu milik Ara, rumah yang cukup sepi karena orang tuanya Ara baru saja berpamitan pergi.

''HALLO SAYANG SAYANGKU JADI NIH KITA MALMING,'' teriak Ara seraya menuruni anak tangga, ketiga temannya hanya memutarkan bola matanya malas.

''Ayo ah keburu kemaleman nih,'' ucap Rena.

''Emang mau kemana?,'' tanya Ara dengan tampang polosnya.

''Ke Bandung Ara!!,'' geram ketiga temannya.

''Kita kan mau nginep di villa semaleman,'' ucap Nana kalem.

''Loh? besok sekolah,'' Ara menggaruk kepalanya bingung.

''BESOK MINGGU ANJ ''

''Sabar Ren sabar,'' Nana dan April mengusap ngusap punggung Rena untuk meredamkan amarahnya yang kian memuncak menghadapi kelemotan Ara.

''Oh '' jawab Ara lalu melenggang pergi keluar rumah membuat Nana dan April menoleh kearah Rena yang kini memasang wajah datar.

''Inget itu temen kita,yuk ke mobil yuk.'' ajak April.

Hoooo

Tak mau kehilangan

tapi lelah berjuang

Bukankah rumah tempatku bersandar

Sendiri ku tak bisa

Bersama kutersiksa

Ini kenyataannya kita tak baik saja

Sakit tak sanggup

Sadarkah kita terlalu hancur

Hilang habis tak tersisa

Tak mampu kumenyerah

Tertawan hati hoooo.....

-Tertawan hati.Awdella.

Ara bernyanyi dengan sangat menghayati menatap luar jendela mobil milik Rena,kenapa lagunya pas sekali dengan kisah cinta anak ini?benar benar miris sekali temannya itu.

''Wihh gede juga nih Villa sedangkan kita cuma berempat.''

''Iya, berasa uji nyali.''

''Ko gue merinding ya,'' imbuh Nana.

''Lebay lo mending kita foto dulu terus upload ke ig gue,'' ajak Ara seraya memposisikan angel kameranya.

"Lo aja deh yang pegang kamera nya," Ara memberikan ponsel miliknya pada nana.

Cekrekk

''Nah bagus.''

ara.brady