ALE BAYLOR

#31

"Ketemu?"

"Nggak le"

Mereka sudah sampai di bandara beberapa menit yang lalu, sedikit waktu yang digunakan Ale dkk untuk mencari Rafael di sisi bandara karna pesawat Indonesia - London take off masih 1 jam lagi.

"Cape gue," Reja merebahkan dirinya di bangku panjang bandara yang nampak kosong.

Mata elang milik Ale menelusuri area bandara, Ia bercacak pinggang sembari membasahi bibirnya menggunakan lidahnya bingung.

"Rafael bawa duit nggak ya? udah makan belum dia? " kata Reja, Ia memang sering menjahili bocah kelas 10 itu, tapi itu semua adalah rasa sayang dirinya ke Rafael dengan cara yang memang berbeda.

Aldo mengacak ngacak rambutnya frustasi, " Dia tau cara nukerin duit pound sterling london nggak ya?".

Ivan tertawa pelan "goblok, dia kan udah bolak balik london."

"Tapi kata Ale dia nggak tau alamat bunda nya? gimana dah anjing"

"Pantes nggak tau lah, tante sifa kan udah pindah perusahaan" ucap Raga tiba tiba.

Mereka mengernyit menatap Raga,
"Darimana lo tau?" tanya Aldo

Raga memperlihatkan laptop miliknya kearah anggota XB, lagi lagi mereka mengernyit bingung menatap layar laptop itu.

"Ini apaan anjing? gue nggak ngerti" kata Reja, sembari menggaruk tengkuknya yang tidak terasa gatal

"Pusing kepala gue liat angka angka begitu"

"Ini mah maps GTA versi hard" cetus Aldo

Raga mendengus sebelum menjelaskan penemuannya, "Ini data sama lokasi perusahaan orang tuanya Rafael letaknya di mind candy- Shoreditch, London."

"itu bukannya perusahaan pembuat mainan digital ya?" ucap Reja, tepat.

"Iya bener"

Aldo Ivan Reja bertepuk tangan bangga mempunyai anggota sepintar Raga kecuali Ale, laki laki itu sudah tau semuanya tanpa di jelaskan.

Ladies and gentlemen

Para penumpang pesawat yang terhormat, selamat datang di penerbangan xxA dengan destinasi dari Indonesia ke London. Saat ini kami berada di urutan ketiga untuk lepas landas dan diperkirakan akan mengudara dalam waktu sekitar tujuh menit, Kami meminta Anda untuk mengencangkan sabuk pengaman dan mengamankan semua bagasi di bawah kursi Anda atau di kompartemen atas. Kami juga meminta agar tempat duduk dan nampan meja Anda dalam posisi tegak untuk lepas landas, Harap matikan semua perangkat elektronik pribadi, termasuk laptop dan ponsel. Merokok dilarang selama penerbangan. Terima kasih telah memilih xxGrd, Nikmati penerbangan Anda.

"Mampus, telat kita."

Mereka berlari menuju pesawat yang sebentar lagi akan lepas landas, saat sudah mendekati pintu masuk tiba tiba Reja berteriak.

"ITU RAFAEL DI BAWAH WOI"

Sontak mereka semua menengok ke bawah, di sana terlihat ada anak remaja berseragam putih abu abu serta tas yang Ia gantungkan di kedua bahunya itu sedang duduk manis menatap jendela besar bandara tanpa menggunakan sendal ataupun sepatu.

"RAFAEL!!"

Rafael yang sedari tadi melamun terlonjak kaget mendengar suara familiar tersebut, Ia melihat abang abangnya (anggota XB) tengah berlari ke arah dirinya berada saat ini.

"Lo gapapa? Lo ngapain di sini njing?!!" Reja memutarkan badan Rafael berkali kali, guna mengecek kondisinya.

"Kenapa nggak pake sendal? sepatu lo kemana?" tanya Aldo yang sama khawatir nya.