-Cinta itu abadi sampai selama-lamanya-
Sakti Aksara-
Selamat Membaca
-
Pritttttt
Kuarter kedua sudah selesai, perolehan poin SMA Paradise terlampau jauh dari pada SMA Serayan. Ini memudahkan Paradise untuk memenangkan pertandingan ini.
"Udah di call 'kan?" tanya Chris.
Sejak kuarter pertama dimulai ia tidak melihat Bumi dibangku penonton bahkan sampai sekarang sudah hampir memasuki kuarter ketiga Bumi masih belum juga kembali.
"Dari tadi gak di angkat, gue coba lagi ya," jawab Aganta.
Ia menekan nomor ponsel Bumi dan berusaha untuk meneleponnya lagi. Aganta berharap, Bumi akan mengangkat teleponnya kali ini.
Pasalnya jika tidak ada Bumi untuk mengatur rencana yang lebih matang, bisa saja SMA Serayan akan mendapatkan come back. Dan itu tidak boleh sampai terjadi.
"Hallo?"
Aganta tertegun, "Tersambung tersambung," ucap Aganta pada yang lain.
"Dimana? selama dua kuarter lo gak ada, dan baru angkat telepon gue sekarang? lo ada dimana?"
Tidak ada jawaban dari seberang dan itu membuat Aganta sedikit bingung ada dimana Bumi sekarang.
"Gue kesana sekarang."
Tiddd
Bumi menutup panggilan, belum juga sepat Chris mengatakan apapun. Dari raut wajah Chris sudah terlihat kalau ia khawatir, ia takut kalau terjadi sesuatu lagi pada Bumi.
"Dimana katanya?" tanya Sakti.
Aganta menggelengkan kepalanya, "Nanti dia kesini."
Disisi lain, Langit mengerutkan keningnya seperti sedang memikirkan sesuatu yang diluar nalar. Begitu juga dengan Barra, ia terus menerus melihat gerak-gerik Chris seperti takut kalau terjadi apa-apa pada Bumi.
Setelah beberapa menit berlalu, tiba-tiba Langit mengatakan sesuatu yang ia tunjukkan untuk Chris.
"Jadi, lo nyembunyi'in apa dari gue?"
Ucapan Langit yang tiba-tiba membuat Chris seketika merasakan panas di tubuhnya. Aganta, Sakti, Fabian dan Barra yang mendengar itu pun kebingungan karenanya.
Chris dengan cepat menggeleng, apa pun yang terjadi dia harus bisa merahasiakan itu sampai Paradise menang hanya butuh waktu kurang dari 48 jam lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Klandestin Paradise [completed✓]
Teen Fiction[Sudah terbit + Part masih lengkap] "Kelak akan aku ceritakan pengalaman bagaimana diriku tanpa kalian berdua, nanti, di keabadian." - Kisah tentang persahabatan antara Alula, Langit dan Bumi yang terlibat dengan cinta segitiga. Bukan hanya mereka b...