Pka⁴⁴Malaikat Baik Yang Sulit Di Genggam

127 13 1
                                    

Assalammu'alaikum

Jangan lupa vote and komennya bestie🖤

.
.
.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Di Malam Hari Setelah Melaksanakan Ibadah Sholat Isya, Kini Resyah Berada Di Asrama Bersama Vyora-Rayna-dan Alettha. Resyah Merasa Senang Karna Bisa Menginap Di Dalam Asrama Untuk Pertama Kalinya.

Sebelumnya Resyah Tidak Pernah Merasakan Menginap Di Tempat Lain Terkecuali Ndalem, Rumah Milik Ahmad Yang Berada Di Jakarta Serta Kamar Milik Sahabatnya, Rachell. Hingga Kali Ini Membuatnya Trus Mengukir Lengkungan Lebar Di Bibirnya Sebab Di Perbolehkan Tinggal Di Dalam Asrama Santriwati Pesantren Hidayatullah Walaupun Hanya Untuk Semalaman Saja.

Resyah Duduk Mengemili Jajanan Yang Ia Bawa Dari Ndalem tadi. Resyah Adalah Tipe Orang Yang Badannya Tetap Akan Kurus Walaupun Makanannya Banyak.

"Santriwan Tadi Siapa Sih?" Tanya Resyah Seraya Mengunyah Makanan Yang Sudah Memenuhi Mulutnya.

"Santri Tadi Tuh Namanya Fahri, Dia Santriwan Senior Di Pesantren ini" Jawab Vyora.

Resyah Menghentikan Kunyahannya Sesaat Untuk Mengucapkan Sesuatu Kepada Teman Temannya. "Senior Kok Gitu" Ucapnya.

"Bang Fahri Memang Seperti itu, Walaupun Dia Jadi Santriwan Senior, Tetap Saja Dalam Hal Bicara Selalu Tidak Di Jaga" Ujar Rayna Mendapatkan Anggukan Kecil Dari Resyah.

"Bahkan Beberapa Santri Di Sini Tidak Menyukai Sikapnya Yang Seperti Itu" Ucap Vyora.

"Ghibah Lo Pada" Cletuk Alettha Yang Sedang Menyenderkan Tubuhnya Pada Dinding Kamarnya, Kini Cewe Itu Sedang Menenangkan Pikirannya Dengan Hanya Memejamkan Kedua Matanya.

Sontak Resyah, Vyora Dan Rayna Menoleh Ke Arah Sumber Suara, benar Yang Di Katakan Oleh Temannya, Alettha. Mereka Langsung Mengucapkan Kalimat Istighfar Saat Menyadari Semua Penuturan Yang Termasuk Ghibah. "Astagfirullah" Gumam Resyah Mengusap Dadanya.

"Astaghfirullahal'adzim" Ucap Vyora Dan Rayna Secara Bersamaan.

Setelah Mengucapkan Kalimat Istighfar, Resyah Langsung Menyantap Makanannya Kembali.

"Kalian Mau Nggak?" Ucap Resyah Mengulurkan Snacks nya Ke Arah Teman Temannya.

"Nggak, Makasih"

"Yakin Nih?" Ucap Resyah Menawarkannya Lagi Kepada Mereka Dengan Tetap Mengunyah Makanannya.

"Makan Dulu Baru Ngomong, Resyah" Tegur Vyora Yang Takut nantinya Resyah Malah Tersedak.

"Kamu nggak Kenyang udah Habisin Jajanan Berapa Bungkus, Aku Aja Lihat Kamu Makan Malah Kenyang Duluan" Rayna Terheran Saat Melihat Resyah Yang Tidak Berhenti Mengunyah Sejak Tadi, Walaupun Berhenti Sesaat Pasti Cuma Untuk Mengucapkan Sesuatu.

"Enggak, Aku Masih Laper" Jawab Resyah Melempar Bungkus Snacks Yang Sudah Habis Ketempat Sampah Di Ujung Asrama Dan Membuka Lagi Jajanan Yang Baru.

"Kira Kira Hukumannya Besok Apa, ya"
Ucap Rayna Membuyarkan Lamunan Di Antara Mereka.

"Aku Juga Dari Tadi Mikirin Itu, Kira Kira Hukumannya Gimana Ya" kini Alettha Membuka Suaranya Dan Menoleh Ke Arah Teman Temanya.

"Nggak tau Deh, Apa lagi Bang Fahri Bicara Dengan Nada Tinggi Seperti tadi kepada Adik Serta Putri Dari Pemilik Pesantren Ini" Ucap Vyora.

"Lihat Besok Aja" Cletuk Resyah.

Setelah Menghabiskan Satu Lagi Snacks, Tiba Tiba Saja Resyah Merasa Perutnya Sedikit Sakit. "Kamu Kenapa, Rey?" Tanya Rayna Yang Khawatir Melihat Resyah Sedang Memegangi Perutnya.

Princess Kecil Abang [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang