Pka⁶⁰Ujian Mendadak

108 9 0
                                    

Assalammu'alaikum

Jangan lupa vote and komennya bestie🖤

.

Ingin berteman? Kuy follow my instagram : @lilambat

.
.
.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

"Assalamualaikum" salam Rayan memasuki ruang tamu Ndalem

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Assalamualaikum" salam Rayan memasuki ruang tamu Ndalem.

Tadi, uminya datang menghampirinya di salah satu kelas yang sedang ia isi, dan bilang kepadanya untuk segera ke Ndalem karena ada tamu yang ingin membicarakan tentang sesuatu. kebetulan di pertengahan jalannya menuju Ndalem, ia sempat bertemu dengan beberapa Anggota Inti Alexandra. Rayan menyuruh mereka untuk berkumpul di Ndalem karena di kabarkan bahwa kedua orangtua Keandra dan Aretha berada di sana.

awalnya Rayan merasa enggan untuk ke Ndalem karena ia tengah melaksanakan tugas mengawasi santri putra ujian, tetapi karena ini hal penting dan uminya tetap memaksa, Rayan pun juga terpaksa meminta izin kepada pengurus lain untuk bertemu kyainya kian ingin membicarakan hal yang penting. sebenarnya, ia tetap cemas karena merasa tidak enak kepada pengurus lain terlalu banyak izin dan menghilang di jadwal mengajarnya, sementara pengurus lain selama ini mengetahui bahwa dirinya hanya ustadz baru di sini. jika mereka salah paham kepadanya, apa yang akan terjadi selanjutnya?.

"Waalaikumussalam" jawab seluruh insan yang sudah duduk di sofa dengan segala minuman dan beberapa makanan di atas meja.

Rayan mendekati Ahmad untuk menyalami tangan sang abi, di lanjutkan dengan mendekati Vara melakukan hal yang sama. setelah selesai menyalami keduanya, ia hendak duduk di sofa tepat di samping uminya. tetapi, uminya justru bertanya kepadanya, membuatnya harus mengurungkan niat.

"Sahabat mu, mana?" tanya umi Vara dengan kerutan sempurna di dahinya.

"Tadi di jalan Rayan hanya bertemu dengan beberapa anak Alexandra saja, mungkin sekarang mereka sedang memberitahu kepada yang lain juga. yang lain berada di markas belakang."

Perlahan Vara mengangguk mendengar perkataan putranya sebelum tatapannya kembali mengarah pada kedua tamunya.

Rayan duduk di sofa tepat di samping uminya dengan pandangan memperhatikan pakaian yang di kenakan oleh lelaki di hadapannya. pakaian yang terlihat sangat rapi seperti CEO semakin menampakkan aura kaya raya pada dirinya, dan di lihat dari wajah putih bersih serta hidung yang sangat mancung lelaki dan wanita itu, lantas meyakinkannya bahwa mereka pasti memiliki campuran darah orang luar negeri.

"Intinya saja, ada apa?" tanya Rayan dengan nada ketusnya karena ia malas berbasa basi dengan kedua orangtuanya Keandra yang selalu mengingatkannya kepada cowok yang sudah berbuat macam macam kepada adiknya.

Princess Kecil Abang [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang