Warn!
Persiapkan hati ya, atau mungkin tissue juga :')) karena cukup banyak tragedi disini. Jangan lupa untuk bacanya pelan-pelan karena chapter ini sangat panjang. Semoga segala kegalauan kalian akan ROTM terjawab di chapter ini ^^Chapter 43 (Last)
“Your Highness, semuanya sudah siap.”
Ucap Kris kala menemui Richard di ruang kerjanya. Alpha itu tengah menikmati minuman beralkohol yang berada di tangannya sembari menunggu pergerakan adiknya yang mungkin telah menyiapkan rencana untuk menyerangnya cepat atau lambat setelah ayah mereka dimakamkan.
Bunyi beradunya gelas pendek dengan permukaan meja cukup mengganggu pendengaran Kris, alpha dominan itu masih diam menunggu reaksi dan instruksi dari Richard.“Jalankan sesuai rencana, bawa Natta ke rumah yang sudah kita siapkan.”
Kris mengangguk mengerti, hal itu bermakna bahwa dirinya menerima perintah yang Richard berikan. Meskipun nuraninya menolak cukup keras dan tidak menyetujui melibatkan sang Grand Duchess dalam rencana ini namun kuasa Kris jelas berada jauh di bawah Richard yang direncanakan besok akan naik tahta. Sehingga membuat alpha itu mau tidak mau menuruti perintah yang Richard titahkan.Richard memang cukup gila karena berencana akan menghancurkan Mile melalui Natta setelah mengetahui bahwa kelemahan adiknya adalah consortnya sendiri. Selama ini tidak ada yang mampu mengusik perasaan Mile selain Natta.
Satu-satunya cara untuk merendahkan dan mengoyak harga diri Mile tentu saja kepergian Natta. Setelah Mile melemah, maka Richard akan mudah memangkas hubungan persaudarannya bersama Mile. Richard akan tenang memimpin Archadya, tidak diganggu oleh bayang-bayang haus kekuasaan adiknya.
Kembali pikirannya tertuju pada seorang Natta, sesosok omega penuh pesona yang pernah mengacaukan kewarasannya akibat keelokan fisik yang dimilikinya. Namun jelas omega itu harus tega Richard singkirkan demi tahtanya. Richard telah memikirkannya secara matang. Menghilangkan nyawa Natta bukanlah perkara sulit karena omega itu terlalu lugu akan segala hal yang Richard lakukan. Menyedihkan, Natta banyak mempercayai orang padahal kenyataannya omega itu berjalan sendirian.
Senyum miring terlukis di belahan bibir tipis Richard karena merasa segala hal yang dilakukan kali akan berhasil. Meskipun percobaan pertama gagal karena ada pahlawan kesiangan yang melindungi Natta namun saat ini segala rencana telah dibuat lebih baik daripada sebelumnya.
Inti dari segala kekalahan Mile adalah Natta.
Sebetulnya, Richard tidak pernah ingin dengan sengaja untuk melupakan janjinya terhadap Natta yang akan melindungi omega itu dengan hidupnya. Seandainya saja Mile tidak menyingkirkan Thara, dengan cara yang kejam dan Natta tidak arogan menolak saat Richard menawarkan hubungan yang saling menguntungkan diantara mereka, maka sudah pasti Richard akan memenuhi janji tersebut.
Kini, Richard harus melupakan bagaimana dirinya yang mendamba segala yang ada pada Natta, melupakan waktu-waktu berkualitas yang pernah mereka habiskan bersama. Melupakan bagaimana hidungnya merasa candu akan feromone milik Natta dan melupakan segala kebaikan yang pernah Natta lakukan terhadapnya.
Lekas-lekas alpha itu menegak kembali alkohol yang ada di hadapannya menikmati ketidaksabarannya dalam mengeksekusi Natta. Richard merasa saat ini dirinya seperti terlahir kembali, dengan segala sifat dan kepribadian baru yang tidak mudah dipengaruhi apapun. Mengesampingkan rasa kemanusiaannya sementara waktu untuk mempertahankan statusnya.
Seharusnya sejak dulu Richard memiliki obsesi seperti Mile sehingga membuatnya lebih dominan dalam mempertahankan haknya. Terlalu banyak luka dan rasa sakit yang Richard dapatkan sebelum-sebelumnya sehingga membuatnya menjadi manusia kejam seperti saat ini.
Pertarungan nanti mungkin memang akan merenggut cukup banyak nyawa lainnya karena Mile dan dirinya memiliki pendukung masing-masing. Namun hal itu tentu sebanding dengan kejayaan yang Richard dapatkan setelah mengalahkan Mile. Harus selalu ada yang berkorban untuk sesuatu yang besar lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RHYTHM OF THE MOON - MILEAPO [COMPLETED]
FanfictionRhythm of The Moon Arial Nattawin Wayde merupakan anak tengah yang sama sekali tidak memiliki sesuatu yang membanggakan. Meskipun terlahir sebagai anak dari bangsawan bergelar Marquess tidak juga membuatnya terlihat spesial. Terlebih lagi menjadi sa...