Chapter 37
Mile tampak menggengam bunga lily merah yang telah terikat menggunakan tali gony. Hal yang konsisten Mile lakukan akhir-akhir ini dan diberikan pada consortnya. Namun setelah mengetahui rencana kakaknya, Mile berbalik membuang bunga di tangannya menarik rasa Vegas untuk bertanya.
“Kau sudah disadarkan, Moon Goddess?”
Mile terlihat menggeleng dan tersenyum tipis. Vegas mengerti arti dari senyum Mile yang demikian. Pertanda bahwa sebuah rencananya mungkin akan berjalan sesuai harapan atau bahkan melampauinya.“Setelah malam nanti, aku akan mengunjungi serigala tua.”
Ucap Mile cukup misterius namun bagi Vegas yang mengetahui detail rencana Mile jelas menyadari maksud dari perkataan Mile yang demikian.“Terserah saja, aku hanya akan menunggu giliranku menghabisi Richard.”
Balas Vegas enteng dan Mile tidak lekas menjawab lagi. Memang untuk menghabisi Richard, Mile memberikan kuasa penuh pada Vegas. Entah cara apa yang digunakan alpha itu. Selama tidak membuat jejak Mile terhembus oleh orang lain, maka segalanya bukan masalah besar untuknya.“Kapan kau akan membunuh consortmu?”
Tanya Vegas lagi sembari mematik rokok yang sudah terselip di bibirnya. Mile tidak menjawab membiarkan Vegas menebak-nebak sendiri akan hal yang Mile rencanakan untuk Natta. Namun yang pastinya, Mile tidak akan mengotori tangannya untuk menghilangkan nyawa Natta setelah orang yang dirinya minta mengawasi Richard menemukan jejak rencana sang Grand Duke pada consort kesayangannya.“Richard yang akan melakukannya untukku.”
Jawab Mile teramat santai membuat Vegas menghentikan hisapannya pada batang rokoknya. Vegas masih tampak diam mendengarkan hal apa lagi yang akan Mile sampaikan padanya.“Si bodoh itu akan melakukan penculikan pada Natta dan membunuhnya.”
****
Bian terlihat mencocokan reaksi bunga lily yang Mile berikan pada Natta dan juga bunga sedap malam bekas ruang santai grandmom yang berhasil dirinya keringkan.
Jantungnya bertalu-talu kencang melihat bagaimana zat balsamic yang dirinya teteskan diatas kedua bunga tersebut menimbulkan reaksi terbakar dan menimbulkan aroma busuk yang sama. Apabila bunga-bunga itu betulan bunga normal maka seharusnya tidak menimbulkan aroma seperti bangkai demikian. Justru tercampurnya zat balsamic dengan zat alami tanaman akan menimbulkan semerbak aroma baru yang memabukkan.
Pada awalnya Bian tidak ingin mencurigai bunga pemberian Mile pada Natta dan merupakan hal yang normal apabila seorang suami memberikan hadiah pada consortnya. Namun saat memeriksa ruang baca Natta, Bian menemukan bunga lily itu telah berubah warna menjadi hijau seperti bunga sedap malam yang terpajang di ruang santai grandmom.
Kini semakin besar keyakinan Bian bahwa Mile yang sudah menyingkirkan grandmom dan sekarang berniat menyingkirkan Natta juga. Lalu yang menjadi pertanyaan lainnya adalah zat atau racun type apa yang Mile gunakan sehingga menyebabkan ahli forensic tidak menemukan ada yang aneh di dalam tubuh grandmom. Apabila Mile menggunakan cara yang sama pada Natta maka kemungkinan Natta juga terbunuh karena serangan jantung. Dan jelas pembunuhan itu tidak akan dapat di deteksi oleh apapun.
Hatinya merasa remuk akan kekejaman yang Mile lakukan. Karena bagaimanapun juga, Natta adalah consortnya sendiri. Bagaimana bisa Mile melakukan hal tidak manusiawi tersebut? Alpha itu betulan iblis yang sesungguhnya karena sedikitpun tidak memiliki perasaan kasihan dalam hatinya.
Bahkan mungkin saja kematian Grand Duchess Thara juga disebabkan olehnya. Pada neneknya sendiri dan pada Natta yang demikian lugunya saja Mile tega ingin membunuh, apalagi Thara yang sebelum-sebelumnya memang terlihat mengejar-ngejar sosok sang Duke. Dan alasan yang memuakkan juga disampaikan Mile di persidangan padahal menurut hal yang Bian dapatkan dengan berbagai penyelidikan detail, justru Mile yang mengejar-ngejar Thara saat awal omega itu resmi menyandang gelar Grand Duchess dan tinggal di Archadya Castle.
KAMU SEDANG MEMBACA
RHYTHM OF THE MOON - MILEAPO [COMPLETED]
FanficRhythm of The Moon Arial Nattawin Wayde merupakan anak tengah yang sama sekali tidak memiliki sesuatu yang membanggakan. Meskipun terlahir sebagai anak dari bangsawan bergelar Marquess tidak juga membuatnya terlihat spesial. Terlebih lagi menjadi sa...