Pengumuman Nilai masih—(Sebagian cerita di hapus demi kepentingan penerbitan)
Yaaaaa🥲
***
Sunoo jadi canggung di liat begitu intens sama bocil ponakan Sunghoon, dan entah kenapa sekitaran mulut Eunchae kini di penuhi coklat. Belepotan banget, Sunoo susah mau nahan ketawa. Takut anaknya nangis kalo di ketawain dia."Manchae, jangan di tatap kayak gitu dong Kak Sunoo nya" Tegur Mama Alice yang baru masuk bawa ember habis jemur baju Manchae yang penuh lumpur. Tadi anaknya nyungsep pas main di belakang, katanya sih mau ambil kesemek.
"Kakak siapa? Ngapain di rumah Nenek? Kakak mau bersih bersih ya"
Sunoo tersenyum maklum, apa sekarang tampilannya mirip maid atau babu. Iya sih, soalnya Sunoo pake bandana paisley, jadi kayak babu. Tapi ini fashion ok, FASHION.
"Enak aja ngatain pacar gue tukang bersih-bersih" Pamannya datang, mengecup pipi Sunoo di depan ponakannya. "Ini Kak Sunoo, pacarnya Paman"
Eunchae menyipit. "Cukup cantik" Dengus nya, dih si bocil.
Kini giliran Sunghoon yang menyipit. "Itu mulut belepotan coklat kenapa sampe kayak gitu? What happened?"
Manchae memasang wajah watadosnya. "Emm, i got ramen noodles on my face, and i washed it"
Sunoo tertawa, selain terkejut dengan bahasa Inggris bocil ini yang lancar, Sunoo juga dibuat tertawa dengan jawabannya. "Did you wash it whit chocolate?"
"Yyeep!"
Ada ada aja ponakannya ini, sudahlah anaknya jahil abis, random. Untung aja Sunoo ga dijahilin, saatnya pergi. Keduanya berpamitan dengan Eunchae, melambai ke arah bocil yang kembali sibuk menyeka mulutnya dengan coklat.
.
.
.
.
.
"Jaem, ada yang cariin kamu" Yuna, Kakak kandung Jaemin baru saja masuk, membawa seorang pria yang ga asing.Jaemin terkejut dengan kedatangan Jungkook. "Kak, kok kamu dateng" Jaemin udah tepar di ranjang rumah sakit dari 3 hari yang lalu, kecapean iya, demam iya, badan pegel. Semuanya deh.
"Aku dengar kamu sakit, jadi mau jenguk"
Jaemin mengangguk, menoleh ke pintu yang tertutup itu. Jungkook paham siapa yang di cari gadis itu. "Ah Sunoo ga bisa ikut, anaknya lagi cari perlengkapan buat camping besok"
"Camping, sama Kakak?"
"Bukan, kayaknya sekolah yang ngadain"
Jaemin mendengus kesal. "Enak banget, aku kenapa sakit sih. Padahal mau ikut camping"
Jungkook menarik kursi untuk duduk di samping ranjang Jaemin. "Kamu sebaiknya pulihin kesehatan kamu dulu, camping mah bisa kapan-kapan"
"Tapi mau camping sama siapa, ga seru kalau sendiri"
Jungkook tertawa gemas melihat bibir yang mengerucut. "Sama aku bisa, ajak Sunoo juga kalau anaknya mau"
"Yang bener?"
"Iya, sehat dulu tapi"
"Yess, camping camping" Gimana mau keliatan sakit kalau bahas camping aja Jaemin sesenang ini sambil joget joget kecil.
"Oh iya, ini bunga buat kamu dari Sunoo. Dan ini aku beliin ayam goreng di depan, aku tau kamu pasti bosen sama makanan rumah sakit"
Buket itu diambil alih Jaemin, bunga asli. Nanti minta Yuna buat taro di vas rumahnya. "Makasih banyak Kak"
Jungkook tersenyum penuh, senang melihat gadis itu senyum meski wajahnya masih pucat.
Jaemin menemukan secarik kertas bersembunyi di dalamnya, membukanya dengan perlahan setelah melihat stiker ibu kelinci dan anak kelinci sedang berpelukan. Tulis tangan Sunoo, begini tulisannya;
Cepat sembuh BuNa = Bunda Nana (^з^)-☆!!
***
Jaeyun pasrah pas di telpon Tante Alice buat jagain Manchae dirumah, katanya Sunghoon nelpon bilang motornya mogok di jalan pas mau pulang. Di rumah cuman ada Alice, Minho lagi lembur. Jadi ya gitu, Eunchae ga di ajak dan Jaeyun di minta jagain Eunchae yang sibuk main sama ari arinya.Jaeyun rebahan di sofa, chatan sama Heeseung sembari sesekali liatin Eunchae. Ni anak lama-lama bikin merinding, kayak ada yang diajak main tapi ga ada siapa siapa selain mereka berdua.
"Rael, ini bonekanya" Tuh, mendadak bocil itu ngomong sendiri. Rael sape?.
"Who's Rael?" Jaeyun akhirnya penasaran juga, bangkit dari rebah nya.
Eunchae menunjuk sembarang arah. "That Rael"
"Baby there's nobody here"
"No thats Rael" Eunchae masih ngotot bilang ada orang bbernama Rael disana, Jaeyun udah siap siap mau lari dan yang membuat Jaeyun menjerit ketakutan saat Eunchae malah berteriak. "SHOW HER RAEL"
"NO DON'T SHOW ME!"
***
KAMU SEDANG MEMBACA
School 3000 (TERBIT) √
Mystery / ThrillerTersedia di shoope: Radar Buku Indonesia BukuBeken Chocovan Salenovel14 faniicshop_Bookstore Masih bisa di co yaaa💋 3 murid yang sering memecahkan masalah di sekolah, mereka bukan bagian dari OSIS atau sejenisnya. Tapi jika ada murid yang sedang da...