Happy reading!
..."Lo bisa kayak begitu, gue juga lah." Ucap Kenzo tersenyum sinis.
Kini dia berjalan beriringan bersama Jemima yang sedang memakai Hoodie Kenzo.
Dengan gaya cool nya, dia melewati dua manusia yang tengah duduk di halte.
Alea seketika menatap keduanya dengan pandangan penuh tanya. Akankah hubungan mantan ini kembali menjadi pacar, lagi?
"Woi." Panggil Rio sambil melambaikan tangannya.
Kenzo menoleh, lalu berjalan ke arah Rio. Tangannya ber tos, mungkin karena penjelasan semalam, keduanya sudah berbaikan.
Jemima juga ikut berjalan, membuntuti Kenzo. Matanya menatap ke arah Alea, lalu sengaja menunjukan Hoddie yang dikenakannya dengan cara mengibaskan seperti orang yang sedang gerah.
"Jadi lo pindah?" Tanya Kenzo.
Rio mengangguk, pasti. Sudut matanya menatap ulah yang diperbuat Jemima oleh Alea yang sedari tadi diam.
"Balikan sama mantan?" Tanya Rio tertawa remeh.
"Gak sih, cuma gue ada urusan aja sama dia." Sahut Kenzo tertawa. "Lo juga, mau balikan sama mantan?"
Jemima yang awalnya diajak untuk pulang bareng, kini menatap Kenzo dengan tatapan tanda tanya.
Kata mantan yang di tekankan membuat Alea sedikit tersindir juga, meskipun mengucapkannya di arah Rio.
Rio menggeleng cepat, bisa-bisa keduanya akan musuhan. Padahal nyatanya mereka juga sedang musuhan.
Rio juga bingung, kenapa keduanya saling diam, dan seperti tidak kenal.
"Lagi musuhan ya?" Tanya Rio tertawa kecil. "Cewe kayak Alea gak ada duanya, kalau lo sia-siakan, bagusan buat gue aja lagi."
"Enak aja lo!" Ketus Kenzo langsung menarik tangan Alea.
Membuat si pemilik tubuh tergoyang, Alea menatap Kenzo dengan tanda tanya.
Begitu juga dengan Jemima.
"Lah Le, lo gak jadi deh pulang sama gue dong." Ucap Rio.
Alea masih terdiam, sambil merasakan tangan Kenzo yang menggenggamnya.
"Yaudah deh, lo antar pulang Alea ya. Harus sampai rumah, lain kali kalau ada masalah tuh di selesain baik-baik." Ujar Rio.
Kenzo mengangguk, tangannya masih saja menggenggam tangan Alea yang sedari tadi diam.
"Lo sengaja kan buat Alea cemburu?" Bisik Rio. "Dia gak ada apa-apa lagi sama gue, gue sekarang udah anggap dia adek, lo sans aja."
Setelah membisikan itu, Rio naik ke motornya lalu melambaikan tangannya ke arah Alea. "Gue duluan ya Le. Lain kali gue minta maaf sama nyokap bokap lo secara langsung. Bye!"
"Ken?" Panggil Jemima.
Seketika pandangan Alea buyar, ia tersadar lalu melepaskan tangan Kenzo dengan tiba-tiba.
Kenzo yang tersadar, juga kembali memasukan tangannya ke dalam saku celana.
Mereka saling pandang hampir lama. Lalu tersadar ketika Jemima menggoyangkan lengan Kenzo.
"Ken?" Panggilnya lagi.
"Hm?" Sahut Kenzo ketika tersadar.
"Ayo pulang." Ajak Jemima, lalu menggandeng lengan Kenzo.
Pandangannya mengarah ke Alea yang sedari tadi diam berusaha mengontrol jantungnya.
"Alea ayo." Ajak Kenzo.

KAMU SEDANG MEMBACA
hate so love
Jugendliteratur°Gais maaf banget, untuk cover, judul dan deskripsi cerita di ubah. Untuk isi cerita 💯% isinya sama, gak ada sedikit pun yang diubah. Alurnya juga masih nyambung dengan judul baru kok° Jangan terlalu membenci seseorang, nanti menjadi cinta. Seperti...