06.

2.1K 183 7
                                    

Benar benar menjadi sebuah mimpi buruk bagi sunoo dan sunghoon pasalnya mereka berdua sudah resmi menjadi suami istri.

Ucapan dari ibu mereka benar benar serius.

Mau tak mau keduanya harus melakukan janji suci dalam pernikahan dan janji suci itu baru saja selesai.

Acaranya hanya dihadiri oleh kerabat terdekat hingga jauh,karena mereka tak mau jika pernikahan ini terbongkar oleh semua orang. Jika pihak sekolah mengetahui nya maka mereka berdua tak mempunyai kesempatan untuk bersekolah.

"Gue gak mimpi kan?"gumam sunoo menepuk pipinya,bukankan ini terlalu cepat?ayolah sunoo hanya ingin menikmati rasa remaja nya.

"Gak mimpi ini nyata"celetuk jungwon memutar bola matanya malas. Dia sudah malas mendengar ocehan yang sunoo lontarkan.

Sementara dengan sunghoon pria itu hanya diam melamun menatap kosong ke depan. "Yahh gila keduluan adek sendiri"gumam Karina merangkul pundak sunghoon membuat lamunan pria itu terbuyarkan.

"Omongan mama emang gak bisa di raguin,gak pernah main main"sunghoon menoleh ke arah Karina yang berada di sebelah nya, menatapnya dengan sorot mata lelah.

"Tertekan banget Adek gue"Karina sedikit menyenggol tangan sunghoon menggoda adiknya yang sedang cemberut.

"Iya kak gue tertekan,banget malahan masa iya gue masih SMA udah nikah aja"

"Gak papa mending langsung nikah dari pada pacaran pacaran gak jelas"jelas Karina sembari menjentikkan jari jari lentiknya.

"Hehh ngapain disini?ayo ngumpul di sana, sekarang udah waktunya perpisahan sama keluarga sunoo"Mina datang menghampiri kedua anak nya lalu menarik tangan sunghoon untuk ikut berkumpul.

"Gak kerasa udah waktunya perpisahan"Yerin memeluk sunoo mengusap usap punggung putrinya yang bergetar akibat menangis.

"Mama sih malah nikahin sunoo,sunoo masih pengen manja manja sama mama"gumam sunoo dengan nada yang sedikit bergetar.

"Ya itu salah sendiri"sahut Yerin melepaskan pelukannya lalu menoleh ke arah sunghoon.

"Hoon titip sunoo ya,sunoo itu udah kayak bayi yang harus di jaga di keluarga kita jadi kalau dia terluka kita gak akan tinggal diam"

"Eumm iya tante insyaallah"jawab sunghoon tersenyum tipis.

"Kamu juga nu,jangan berantem mulu ya jaga bahasa juga,bicaranya jangan lo gue tapi aku kamu panggil sunghoon pake sebutan kakak"Yerin kembali menatap putri nya yang sibuk menghapus air mata nya.

"Tapi sunoo gak biasa ngomong gitu"jawab sunoo mengerucutkan bibirnya.

"Ya pokoknya kamu harus turutin apa yang mama perintah,kalau enggak kucing kamu si Amora mama jual"ancam Yerin membuat sunoo langsung menggeleng cepat.

"A-aaa jangan mah,jangan jual kucing sunoo"rengek sunoo tak terima.

"Kamu tau kan mama kalau bicara suka serius?Hoon kalau dia ngomong kasar atau gak sopan sama kamu langsung kasih tau tante ya--eh maksudnya mama"

Diam diam sunghoon tersenyum dalam hati,lumayan bisa manfaatin sunoo dengan cara ini. "Eumm iya mah pasti"jawab sunghoon tersenyum puas.

"Lagian tenang aja yer aku bakal jagain sunoo layaknya anak aku. Kan sekarang sunoo udah jadi anak aku juga"ucap Mina tersenyum tulus.

"Emang gak bisa di raguin punya temen baik kayak kamu"sahut Yerin menyenggol tangan Mina.

"Huhuhh papa harus berpisah sama bayi papa"wonwo tiba tiba datang memeluk sunoo dengan penuh rasa kasih sayang.

hate so love {sunsun×sungsun} GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang