Domestic Life

39

Jisoo terbangun karena ia merasa sesuatu menghantam wajahnya dan itu membuatnya tersentak dan meringis.

Jisoo mencoba membuka matanya meskipun sangat sulit disaat ia sudah berhasil membuka matanya ia memijit pelipisnya karena tiba-tiba ia merasakan seperti ada sesuatu yang menghantam kepalanya, ia benar-benar merasakan pusing dan disekujur tubuhnya terasa sakit.

"Aww" Jisoo kembali meringis disaat ia merasakan kembali seperti ada yang memukul wajahnya dan Jisoo menoleh kesamping dan melihat putranya sudah terbangun dari tidurnya dan ia menepak wajah Jisoo
Bayi kecil itu seperti mencoba untuk membangunkan Daddy-nya dari tidur nyenyaknya.

"Yaa! Apakah kamu yang baru saja memukul wajah Daddy? Dasar anak nakal" ucap Jisoo bercanda kepada putranya ia menghujani wajah putranya dengan ciuman dan bayi mungil itu tertawa dengan kencang.

"Oh! Ternyata kamu sudah bangun...
Aku baru saja ingin membangunkan mu" ucap Rose yang baru masuk kekamar sambil membawa nampan dan meletakan nya diatas narkas

"Aku membawakan sarapan untuk mu dan obat pereda mabuk" ucap Rose dan duduk disisi ranjang disamping Jisoo

"Terima kasih sayang. Tapi jam berapa sekarang?"

"Sekarang jam 09.30 pagi"

"APA! Holy shit! Kenapa kamu tidak membangunkan ku dari tadi?!"

"Hon tenanglah"

"Bagaimana aku bisa tanang aku punya rapat penting dengan investor hari ini! Dan di sini aku sekarang terjebak dikamar sialan ini" Jisoo mengerang dengan marah

"Honey~ Dengarkan aku dulu aku sengaja tidak membangunkan mu. Tapi kamu tidak perlu khawatir tentang perkerjaan mu karena aku sudah menghubungi Dahyun dan mengatakan jika kamu hari ini tidak ke kantor dikarenakan kamu sedang sakit. Percayalah dia pasti bisa menangani semua ini" Rose menjelaskan dengan lembut agar bisa meredam amarah Jisoo.

"Tapi tetap saja kamu harus membangunkan ku!. Kamu tidak tau seberapa pentingnya investor itu untuk ku!" Ucap Jisoo masih kesal Rose hanya meghela nafas sebelum menjawab

"Kamu pasti lupa.. kamu tau aku sengaja membiarkan mu libur kerja hari ini karena aku yakin kamu pasti tidak ingin menemui investor dengan wajah mu yang seperti itu"

"Memangnya kenapa dengan wajah ku?" Ucap Jisoo dengan alis berkerut karena bingung. Rose dengan cepat meraih laci dinarkas ia menggambil cermin dan memberikan nya ke Jisoo.

"Holy shit! Wajah ku"

------

Jisoo POV

Fuck! Wajah ku, apa yang terjadi dengan wajah ku? Aku berusaha untuk menggingat kejadian semalam memang benar Amber sempat melatih ku tinju kami sempat bertarung tapi tidak ada yang terluka.

Ya Tuhan! Aku pasti membuat kekacauan dengan seseorang alkohol sialan itu dia benar-benar mengambil alih jiwa ku jadi nanti mungkin aku akan menelpon Amber atau Hoyeon untuk bertanya apakah aku membuat masalah dengan seseorang? Sehingga mendapat lebam sialan ini diwajah ku yang menawan! Aish sial!!!

"Apa yang terjadi? Apa kamu bertengkar dengan seseorang?" Chaeng bertanya dengan lembut berhasil mengeluarkan aku dari pikiran ku, Tapi apa yang harus aku katakan aku tidak mungkin menceritakan yang sebenarnya aku tidak bisa memberitahunya bahwa aku telah bergaul dengan Amber dan Hoyeon!