43

1.1K 132 22
                                    

Authour POV

Park Seo-joon dengan sigap langsung menggendong tubuh sang putri untuk di bawa ke rumah sakit.

Sementara yang tersisa hanya Seulgi dan Jun Ji-hyun, Eomma Jisoo dia memapah tubuh anaknya yang memberontak karena ingin ikut kerumah sakit.

"Eo-eomma antar aku.. uhuk~.. Ch-Chaeng.. uhuk~" Jisoo berucap di sela sakitnya ia terbatuk sambil mengeluarkan darah

"Ya Tuhan Jisoo! Kamu tidak perlu khawatir istri mu pasti baik-baik saja" setelah mengucapkan itu Jisoo hilang kesadaran ia pingsan karena banyak mengeluarkan darah dan ia juga terlalu lama menahan rasa sakit di tubuhnya.

"Ya Tuhan! Jisoo! Bangun nak.... Seulgi Aunty mohon kepada mu tolong bawa Jisoo ke rumah sakit. Aunty ingin mengantarnya tapi tidak ada yang menjaga Kyle.. Seulgi aunty mohon sekali ini saja..." Eomma Jisoo menangis memohon belas kasih dari Seulgi

"Aish! Selalu saja menyusahkan" pada akhirnya Seulgi juga tidak tega melihat kondisi Jisoo yang memang sedang butuh pertolongan

"Aunty tidak perlu khawatir, hmm..
Masalah Jisoo serahkan saja kepada ku.. bagaimana pun dia masih adik ipar ku" ucap Seulgi dan segera menggendong tubuh Jisoo untuk di bawa kerumah sakit

-------

Di Rumah Sakit....

Chaeyoung baru saja di tangani oleh dokter.

Dan di luar ruangan ada Park Minyoung yang sedang menangis dipelukan sang suami dan Kim Soohyun Appa Jisoo juga sangat khawatir dengan kondisi menantunya tersebut.

Setelah lama menunggu pada akhirnya pintu ruangan itu terbuka dan terlihatlah dokter yang menanggani Chaeyoung.

"Dok! Bagaimana kondisi putri ku"Seojoon bertanya

"Syukurlah kalian membawanya tepat waktu! Jika tidak maka janin didalam perutnya tidak bisa tertolong" ucapan dokter tersebut berhasil membuat orang tua Chaeyoung dan appa Jisoo terkejut

"Ja-janin" ucap Soohyun terbata

"Ya. Pasien sedang mengandung.. usia kandungan nya baru 4 minggu..
Dan tadi pasien mengalami kram perut yang cukup parah. Saya sarankan pasien tidak boleh stres karena itu akan berbahaya untuk janin yang di dalam kandungan nya" dokter menjelaskan

Dan pada akhirnya Kim Soohyun dan Park Seojoon berpelukan menjerit dengan gembira, seketika masalah yang baru saja menimpa keluarga mereka tertepis.

"Ya Tuhan! Apa kamu dengar itu kita akan memiliki cucu lagi!" Soohyun berteriak dengan gembira

"Kamu benar kita akan memiliki cucu lagi selamat untuk diriku sendiri! Dan selamat juga untuk mu besan kuuu!" Ucap Seojoon

Park Minyoung yang melihat itu hanya menatap mereka dengan tatapan tak percaya, bagaimana bisa mereka bergembira seperti itu sementara masalah yang mereka hadapi belum selesai.

Park Minyoung meninggalkan suami dan besanya tersebut di luar, dia segera bergegas memasuki ruang rawat putrinya tersebut.

Disaat dia masuk dia sudah melihat putrinya mengeliat, sadar dari tidurnya dan dia mengahampiri putrinya yang berbaring di ranjang.

"Sayang... tetaplah berbaring... kamu sekarang berada di rumah sakit setelah jatuh pingsan tadi di rumah" ucap Minyoung setelah menghampiri putrinya

"Mom.. dimana putra ku" Chaeyoung bertaya dengan khawatir setelah menyadari jika putranya tidak bersama ibunya

"Tenanglah sayang Klye bersama ibu mertua mu dirumah"

"Lalu bagaimana dengan Jisoo?! Mom apa dia baik-baik saja? Aku ingin bertemu dengan nya!" Ucap Chaeyoung dengan panik

Domestic LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang