Extra Part 3

685 25 1
                                    

Warning ⚠
Typo

***

“wanita yang nggak ngerti bahasa, bagusnya tuh langsung di hajar ajah” Bianca melangkah hendak menampar Bella, tapi pergerakannya terhenti oleh suami pria itu. disisi lain, Rey yang sejak tadi menatap dari kejauhan segera mendekat dan menanyakan keadaan Tata. Hal ini berhasil membuat mama Tata semankin emosi

“kau.. anak tak tau di untung. Setelah merebut tunangan putriku, dengan beraninya kau datang kesini dan memperlihatkan wajah tidak bersalahmu?”

Amanda yang mendengar drama didepannya memutar mata malas, begitupun Bianca

“yang ngerebut siapa, yang merasa tersakiti siapa. Gila emang ini keluarga”

“udah deh, kita pergi dari sini. Gue malas nonton drama yang nggak jelas dari kelurga ini. Muak” teriak Amanda. Wanita itu bahkan menarik pelan tangan Tata. Disisi lain, Bianca yang melihat keberadaan Rey disamping Tata menatap tajam pria itu

“dan lo.. pria nggak tau diri. Selesaiin masalah lo sama keluarga mantan tunangan lo ini, secara jelas. jangan bawa-bawa nama Tata di antara kalian lagi, sahabat gue udah bahagia sama cowok yang lebih baik dari lo”

Disaat ketiganya mulai melangkah, teriakan mama Tata berhasil menghentikan mereka

“Dareen akan membuangmu!!! Sama seperti Rey, tidak ada pria muda yang akan bertahan di sampingmu. Karena apa? Karena kau hanya pembawa sial. Kau pikir bisa menikah dengan Dareen dan masuk dalam keluarga Shakasara? MIMPI!!!”

Amanda yang hendak berbalik untuk kembali membela Tata, dihentikan oleh wanita itu.

Tata berbalik, menatap dingin sang mama lalu tersenyum mengejek “jangan samakan pria ku dengan dia” tunjuknya pada Rey “Dareen berbeda. Selain tampan dan kaya, dia satu-satunya pria gentle yang pernah aku temui” sambung wanita itu sambil menunjukkan cincin di jari manisnya

Baik sang mama, Bella ataupun Rey membulatkan matanya kaget “see.. i’m married now”

“APA!!!” Amanda dan Bianca yang melihat keterkejutan ketiganya, tertawa pelan

“dan mungkin sebentar lagi, kalian akan mendapatkan berita bahagia lainnya” lanjut Tata dengan tangan mengelus perutnya lembut. Para tamu yang melihat drama keluarga didepan mereka pun sama menunjukkan tatapan syok.

Sedangkan Tata, Amanda dan Bianca yang berhasil membuat kegemparan memilih untuk segera meninggalkan ballroom

***

Didalam Van milik Amanda, kedua sahabat Tata tersebut terus mengoceh tentang kebencian mereka pada keluarga sahabatnya itu. tidak lebih tepatnya hanya pada mama dan saudara angkat Tata yang kelakuannya melebihi kelakuan iblis.

Kata Amanda

Tetapi kehebohan mereka terhenti saat suara isak tangis Tata memenuhi mobil yang berjalan perlahan meninggalkan hotel tempat Bella melangsungkan pernikahan itu

Keduanya dengan kompak menoleh, Amanda yang lebih dulu terlihat panik. Karena bagaimanapun, Dareen sudah mempercayakan istrinya pada kakak iparnya itu

“lo kenapa, Ta.. sakit?”

“lo kedinginan atau gimana? Mand.. lo punya tambahan selimut nggak sih” Bianca sudah grasak grusuk mencari selimut tambahan yang kemungkinan terselip di antara jok mobil

“atau lo mikirin perkataan mama lo keterlaluan itu? kan gue udah sering bilang, udah.. putus hubungan ajah. Ngapain punya orang tua durhakanya melebihi maling kundang itu” Bianca memukul pelan lengan Amanda, apalagi mendengar perkataan sahabatnya yang masih sempat ngelawak di saat seperti ini

Dareen || #6 Loving Her Series ✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang