Klek~
"Akhirnya... "
Chiquita merebahkan tubuhnya pada sofa, Rora ikut duduk di sampingnya.
Mereka baru saja sampai ke dorm setelah latihan sampai selarut ini.
Wajah lelah nampak sekali dari dua gadis termuda dalam grup mereka itu.Ruka masih berdiri dengan tas selempangnya, menatap kasihan pada adik-adiknya itu.
"Bersihkan tubuh kalian, terus tidur ya?"
Mereka berdua hanya mengangguk dengan lesu saat kakaknya itu bicara.
"Mau makan lagi? Nanti kakak masakin."
Chiquita menggeleng setelah menegakkan tubuhnya.
"Gue mau langsung tidur aja Kak. Capek banget."
"Gue juga Kak."
Ruka mengangguk mengerti.
"Ya udah. Istirahat sana. Kakak juga capek banget."
Kedua gadis itu mengangguk kemudian meninggalkan Ruka lebih dulu. Tak lama berselang, empat anggota lainnya akhirnya datang karena mereka berbeda mobil saat pulang tadi.
Ahyeon Pharita dan Asa mengikuti jejak maknae line yang saat baru datang tadi langsung menyerbu sofa untuk rehat sebentar.
Hanya Haram yang langsung memasuki kamar tanpa mengatakan apapun."Haus .. " Pharita bergumam.
"Sama. Bentar gue ambil dulu." Ahyeon beranjak, dia pergi menuju dapur untuk mengambil air dingin.
Asa merebahkan kepalanya pada bahu Pharita, kemudian memejamkan mata.
Rasanya nyaman dia jadi mengantuk.Pharita ikut memejamkan mata, menikmati rasa lelah di tubuhnya yang sedari pagi tak berhenti bergerak.
Ahyeon datang beberapa waktu kemudian, membawa dua gelas berisi jus jeruk yang terlihat menyegarkan.
"Nih Kak. Kalian pasti langsung seger."
"Wah Makasih Yeon." Pharita sangat semangat karena dia memang sangat haus.
Asa tersenyum dan menerima gelas dari Ahyeon. "Kamu udah emang?"
"Udah Kak tadi di dapur."
"Makasih ya."
"Iya santai aja." Ahyeon tersenyum kecil, kemudian kembali duduk di samping mereka. Setelah di rasa cukup istirahat sejenak disana, mereka bertiga pun menuju kamarnya masing-masing untuk membersihkan diri dan pergi tidur.
Pharita memasuki kamarnya yang di huni bersama Ruka dan Haram, disana Ruka terlihat sudah terlelap sementara Haram sepertinya masih di kamar mandi.
Gadis berwajah bak putri yang keluar dari Disney itu memilih duduk di ranjangnya sembari memainkan ponsel, menunggu Haram selesai karena dia juga ingin membersihkan diri. Meski wajahnya terlihat lelah dan sedikit kusam, tak mengurangi kecantikan gadis itu.
Klek~
Haram keluar dari kamar mandi dengan handuk melingkari lehernya. Ia melirik Pharita yang terfokus pada ponselnya.
"Kak.. "
Pharita menoleh, menatap Haram.
"Udah?" Gadis jangkung itu mengangguk singkat kemudian menuju ranjangnya.
Pharita menyimpan ponsel kemudian meraih handuknya dan menuju kamar mandi.Sembari berbaring, Haram memainkan ponselnya.
Kebetulan ada nomor baru yang seharian ini menemaninya bertukar pesan. Siapa lagi jika bukan Leeseo, teman barunya yang dia kenal beberapa hari lalu.

KAMU SEDANG MEMBACA
SCHOOL IDOL
Teen Fiction(JANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!) Menceritakan kehidupan sehari-hari di Sekolah para gadis berlatar belakang idola baru. Meskipun bersampul tawa nyatanya tidak seluruh isinya bahagia. Ada luka dan pengorbanan di setiap ceritanya. Kisah tent...