Dari lantai atas, di ruang kerja, Al menatap layar monitor di mana sosok Andin bisa dilihatnya. Perempuan itu baru saja keluar dari rumah kaca dan kini berjalan menuju ke sayap kanan bangunan yang merupakan tempat para pembantu tinggal.
Entah apa yang perempuan itu cari? Al bertanya penasaran tentang apa yang istri barunya itu lakukan selama di rumah.
Dokter Lisa sudah pergi setelah wanita itu melakukan tugasnya dan selesai melaporkan hasil pemeriksaan fisik Andin. Hanya tersisa menunggu hasil pemeriksaan lab keluar dan mereka dapat merencanakan langkah-langkah selanjutnya yang perlu di ambil.
"Tuan Muda, saya sudah mendapat kabar dari Tuan Tailor. Dalam tiga hari setelan yang Anda minta akan siap. Anda ingin mencobanya di rumah atau pergi ke butik?"
"Bawa kemari. Bagaimana dengan gaunnya?"
"Dikarenakan gaun wanita lebih rumit, Tuan Tailor bilang setidaknya butuh waktu lima hari sampai gaun itu siap."
"Kalau begitu bawa semua pakaiannya kemari setelah selesai. Ada lagi yang perlu kau laporkan?" tanya Al dengan sikap malas. Pria itu merenggangkan pinggangnya yang terasa pegal. Dalam benaknya telah memikirkan akan melakukan pijat kalau dia memiliki waktu luang nanti atau besok.
"Mengenai proposal dari Tuan Fernandez...."
Rendy tinggal di ruang kerja Al selama hampir dua jam sebelum kemudian pria itu keluar dari sana dan dia sendiri kembali ke meja kerjanya sendiri yang berada tepat di luar ruangan kerja tuan mudanya tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengantin Pengganti (TAMAT)
FanfictionMemiliki ibu dan kakak tiri yang jahat, kehidupan Andin yang dipenuhi kebahagiaan berubah drastis jadi layaknya neraka. Demi ayahnya yang sedang koma, Andin rela menjadi pengantin pengganti yang akan menikahi seorang pria kaya tapi cacat dan buta...